TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Tahanan dan Penitipan Barang Bukti Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Barnabas mengatakan tersangka kasus kematian Wayan Mirna Salihin, Jessica Kumala Wongso, hingga saat ini masih sulit beradaptasi setelah ditahan oleh polisi. Menurut dia, Jessica sulit makan.
"Bukan kesulitan. Semua tahanan ketika masuk tahanan, 2-3 hari pasti kesulitan beradaptasi," ujar Barnabas, Selasa, 2 Februari 2016.
Jessica sudah 2 hari ditahan di ruang tahanan Polda Metro Jaya. Dia ditempatkan di ruang tahanan tersendiri. Barnabas beralasan, pemisahan ini dilakukan agar Jessica bisa konsentrasi terhadap perkaranya. "Dia di ruangan sendiri kan malah enak, kamar mandi sendiri, tempat tidur sendiri,” katanya.
Jessica Kumala Wongso telah resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Sabtu, 30 Januari 2016. Jessica sebelumnya menjadi saksi penting kasus kematian Mirna setelah minum es kopi Vietnam di Kafe Olivier, Mal Grand Indonesia, 6 Januari 2016.
Saat itu, Mirna sedang bertemu dengan Jessica dan Hani. Jessica, yang datang lebih dulu, memesankan minuman untuk kedua temannya. Minuman sudah tersaji ketika korban dan Hani datang.
Baca Juga:
Dari hasil otopsi yang dilakukan Laboratoriun Forensik Polri, ditemukan kandungan zat sianida di dalam sampel cairan lambung Mirna. Zat serupa juga ditemukan di dalam kopi yang ia minum.
ARIEF HIDAYAT