TEMPO.CO, Bekasi - Pintu gerbang Tol Cikunir 2 yang mengarah ke tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) roboh. Kemacetan di ruas tol Jakarta-Cikampek mengarah ke Jakarta pun tak terhindarkan, bahkan ekor kepadatan hingga di Kilometer 17, Bekasi Timur, Ahad, 14 Februari 2016. (Baca juga: Tol Cikampek Banjir, Ini Penyebabnya)
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota, Komisaris Bayu Pratama mengatakan, kepadatan di ruas jalan tol, lantaran ada pengalihan arus. "Kendaraan yang mengarah ke tol JORR dialihkan menuju Halim," kata Bayu, Ahad, 14 Februari 2016.
Akibat pengalihan arus tersebut, kendaraan ruas tol Halim dipadati kendaraan. Dampaknya kepadatan mengular sampai di Kilometer 17, Bekasi Timur. Menurut Bayu, pintu tol yang roboh tersebut sedang dalam perbaikan. "Mudah-mudahan bisa segera dioperasikan kembali," kata dia.
Sejumlah pengguna jalan dengan tujuan Jakarta memilih keluar di gerbang tol Bekasi Timur, lantaran tak ingin terjebak kemacetan. Mereka memilih melanjutkan perjalanan melalui jalur arteri Kalimalang. "Sampai di Bekasi Timur macet, makanya milih keluar tol," kata Rusman, 40 tahun.
Berdasarkan pengamatan Tempo, ruas jalan tol Jakarta-Cikampek mengalami kepadatan, laju kendaraan maksimal 10-20 kilometer perjam. Tak jarang kendaraan juga nyaris tak bergerak. "Cikarang ke Bekasi lancar, Bekasi ke Jakarta padat," kata juru bicara PT Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek, Iwan Abrianto. (Baca juga: Pintu Tol Cikunir 2 Roboh, Lalin Dialihkan ke Luar Halim)
Baca Juga:
ADI WARSONO