TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan penduduk Kalijodo pagi ini berkumpul di halaman parkir depan posyandu RW 05, Pejagalan, Jakarta Utara. Mereka berencana mengunjungi gedung DPRD Jakarta di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Seorang ibu rumah tangga yang ada di antara kerumunan, saat ditanya, mengatakan belum mengetahui alasan mereka diajak berkumpul. "Mau demo katanya, tapi enggak tahu di mana," ujar warga tersebut saat ditemui di lokasi, Jakarta, 19 Februari 2016
Kuasa hukum warga Kalijodo, Razman Arif Nasution, mengatakan rencananya hari ini para warga akan mendatangi DPRD kembali untuk mengadukan nasib mereka. "Besok, 15-20 mobil kami ke DPRD, lalu ke DPR. Kami juga akan mengirim surat ke Wakil Presiden Jusuf Kalla," kata Razman kemarin.
Warga mulai berkumpul sekitar pukul 07.30. Terlihat beberapa ibu membawa serta anak balitanya. Sekitar pukul 08.15, serentak warga bergerak ke arah Jalan Bidara. Di sana, lima bus besar berkapasitas 60 seat sudah tersedia untuk membawa ratusan warga tersebut. "Saya kurang tahu rutenya mau ke mana saja. Katanya ke DPRD," tutur Rahmat, salah satu sopir bus.
Rahmat menambahkan, malam tadi, dia ditelepon perusahaannya agar pagi-pagi sudah siap di Kalijodo. Ia tidak mengetahui siapa yang memesan dan penanggung jawabnya.
Bus mulai bergerak pergi sekitar pukul 08.30. Pantauan Tempo, lima bus tersebut terisi penuh. Beberapa warga ada pula yang mengikuti dengan kendaraan pribadi.
Bila warga mengunjungi DPRD, ini menjadi kunjungan kedua setelah sebelumnya tokoh masyarakat Kalijodo, Daeng Azis, mendatangi DPRD DKI pada Senin, 15 Februari 2016. Saat itu ia datang untuk bertemu Komisi E dan Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Azis datang bersama lima orang yang mengaku perwakilan warga Kalijodo.
AHMAD FAIZ
Penggusuran Kalijodo oleh Pemprov DKI Jakarta... oleh tempovideochannel