Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Tempat Pembuangan Sampah di Bekasi Diusulkan Digabung  

image-gnews
Alat berat mengeruk sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, kota Bekasi, Jawa Barat. TEMPO/Zulkarnain
Alat berat mengeruk sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, kota Bekasi, Jawa Barat. TEMPO/Zulkarnain
Iklan

TEMPO.COBekasi - Koalisi Persampahan Nasional (KPNas) merekomendasikan tiga tempat pembuangan akhir milik Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan DKI Jakarta menjadi tempat pengolahan sampah terpadu regional. Hal ini mengingat letak TPA tersebut berdekatan.

Ketua Dewan Pembina KPNas Benny Tunggul mengatakan pertimbangan usulan TPA regional tersebut ialah pengolahan sampah di TPA Sumur Batu milik Pemerintah Kota Bekasi seluas 15,8 hektare dan TPA Burangkeng milik Kabupaten Bekasi seluas 11 hektare dianggap gagal. "Hanya TPST Bantargebang dengan luas 110 hektare yang sudah baik karena sudah bisa mengolah sampah menjadi kompos dan listrik," katanya, Minggu, 21 Februari 2016.

Menurut Benny, TPA regional yang direkomendasikan telah diadopsi Presiden Joko Widodo di Bali dan Banjarmasin. Adapun TPA regional tersebut, kata dia, juga sejalan dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah. "Kalau sudah jadi TPA regional, sampah di Kota dan Kabupaten Bekasi dikelola dengan baik," tuturnya.

Sebab, kata dia, pengelolaan sampah di dua TPA tersebut banyak melanggar karena tak sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP). Misalnya Pemerintah Kabupaten Bekasi, yang sampai saat ini masih memanfaatkan manajemen sampah secara konvensional dengan metode “open dumping”, yakni diangkut, dikumpul, dan dibuang. "Belum mengadopsi geomembran, di mana lahan dasar tumpukan sampahnya dilapisi karpet," ujarnya.

Adapun persoalan di TPA Sumurbatu milik Pemerintah Kota Bekasi, kata dia, terkait dengan mekanisme pengelolaan yang masih mengadopsi sistem control landfill. Selain itu, volume sampah di sana sudah overload lantaran tidak pernah diolah. Akibatnya, persoalan sosial yang panjang serta kerusakan lingkungan akibat pencemaran limbah sulit diselesaikan.

Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan R. Sudirman merespons positif rekomendasi TPA regional, tapi pihaknya lebih dulu akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ihwal rekomendasi konsep TPA regional tersebut. "TPA regional banyak manfaatnya karena antarpemerintah bisa memikul bersama," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Kebersihan Kota Bekasi Abdillah mengatakan usul dari komunitas tersebut cukup baik. Namun pihaknya belum bisa memastikan apakah usul itu diterima atau tidak. "Kami akan membahas secara internal dulu," ujarnya. "Nanti keputusan ada di tangan wali kota."

Kepala Bidang Persampahan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Bekasi Dody Agus Supriyatna mengapresiasi usul dari KPNas perihal TPA regional. Menurut dia, usul tersebut harus dibahas lebih dulu dengan matang. Sebab, pembentukannya harus disertai teknologi untuk pengolahan. "Disiapkan juga anggaran untuk tipping fee yang cukup besar," tuturnya.

Ia mengatakan sejauh ini TPA regional yang melibatkan Kabupaten Bekasi sudah dibahas di tingkat Provinsi Jawa Barat. Menurut dia, ada tiga wilayah yang diwacanakan membangun TPA regional tersebut, di antaranya Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Purwakarta. "Titiknya berada di Karawang. Kami masih menunggu kelanjutannya," ucapnya.

ADI WARSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

34 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

Modus yang dilakukan tersangka dokter gadungan yaitu mengaku sebagai dokter umum dengan nama yang menurutnya keren, Ingwy Tito Banyu.


Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Peluru Tak Terkendali diwakili Young Lex (pertama dari kiri) dan Fico Fachriza (pertama dari kanan) mewawancarai Sugeng (tengah), pelatih atlet bulu tangkis difabel di GOR Smesh Sukaraya. (Foto: Dok. PTT)
Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.


Buang Air di Kali Jeruk Bekasi, Pria Terjatuh dan Tewas Tenggelam

28 Januari 2024

Ilustrasi tenggelam. Pixabay
Buang Air di Kali Jeruk Bekasi, Pria Terjatuh dan Tewas Tenggelam

Pria bernama Ahmad Supriadi, 27 tahun, ditemukan tewas tenggelam di Kali Jeruk, Kampung Telaga Harapan, Cikarang Barat,


Jalanan di Bekasi Longsor Akibat Hujan Deras, Lalu Lintas Lumpuh

7 Januari 2024

Kondisi Jalan Sukamukti-Bojongmangu, Kabupaten Bekasi yang amblas akibat longsor, Jumat, 5 Januari 2024. Foto: Dokumentasi Pemerintah Kabupaten Bekasi
Jalanan di Bekasi Longsor Akibat Hujan Deras, Lalu Lintas Lumpuh

Ruas Jalan Sukamukti-Bojongmangu, Kabupaten Bekasi longsor, pada Jumat, 5 Januari 2024.


Penemuan Cadangan Minyak Baru di Bekasi, Pertamina Akan Beri Sembako kepada Warga di Sekitar Lokasi

2 Januari 2024

Sumur eksplorasi East Pondok Aren (EPN) -001 di WK PEP Tambun Field, di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 28 Desember 2023. PT Pertamina EP (PEP) Regional Jawa Subholding menemukan potensi cadangan minyak dan gas bumi di sumur ekplorasi wilayah kerja PEP Tambun Field, Kabupaten Bekasi. Tempo/Tony Hartawan
Penemuan Cadangan Minyak Baru di Bekasi, Pertamina Akan Beri Sembako kepada Warga di Sekitar Lokasi

Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan meminta Pertamina memperhatikan kesejahteraan warga di sekitar lokasi temuan sumber cadangan minyak baru.


Temuan Cadangan Minyak di Tambun, Bupati Bekasi Ingin Warga Bisa Ikut Menikmati

30 Desember 2023

Sumur eksplorasi East Pondok Aren (EPN) -001 di WK PEP Tambun Field, di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 28 Desember 2023. PT Pertamina EP (PEP) Regional Jawa Subholding menemukan potensi cadangan minyak dan gas bumi di sumur ekplorasi wilayah kerja PEP Tambun Field, Kabupaten Bekasi. Tempo/Tony Hartawan
Temuan Cadangan Minyak di Tambun, Bupati Bekasi Ingin Warga Bisa Ikut Menikmati

Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan meminta Pertamina memperhatikan kesejahteraan warga di sekitar lokasi temuan sumber cadangan minyak baru


Bicara Negara Maju, Cak Imin Bilang Bekasi Malnya Megah tapi Dompet Warganya Kempis

18 Desember 2023

Calon wakil presiden Indonesia nomor urut 1, Muhaimin Iskandar menyalami Ibu-ibu saat tiba dalam acara Silaturahmi Majelis Taklim dan Guru Ngaji se-Kabupaten Bekasi di Gedung Guru, Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 18 Desember 2023. Dalam pidatonya, Cak Imin menjanjikan kesejahteraan guru ngaji majelis taklim di seluruh Indonesia dan berjanji membebaskan Pajak PBB untuk pesantren dan Majelis Taklim jika terpilih dan menang dalam pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Bicara Negara Maju, Cak Imin Bilang Bekasi Malnya Megah tapi Dompet Warganya Kempis

Cak Imin menyebut Bekasi memiliki banyak mal megah, tetapi hanya jadi tontonan warganya.


Ade Mugis Bawakan Sarapan yang Sudah Dicampur Racun Tikus untuk Kekasih Gelap Julita

14 Desember 2023

Tersangka pembunuhan perempuan di Cikarang Kabupaten Bekasi menggunakan racun tikus, AMW 35 tahun di Polda Metro Jaya pada Rabu, 13 Desember 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Ade Mugis Bawakan Sarapan yang Sudah Dicampur Racun Tikus untuk Kekasih Gelap Julita

Ade Mugis membunuh kekasih gelapnya Julita di sebuah kontrakan yang baru satu minggu mereka tempati. Membawa sarapan dicampur racun tikus.


Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

3 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

Polisi tetap melakukan penyelidikan percobaan peredaran uang palsu modus isi ulang saldo digital, meski tidak ada korban.


Aksi Bela Palestina Digelar Lagi di Bekasi Besok, MUI Imbau Seluruh Warga Hadir

18 November 2023

Ribuan warga mengikuti aksi bela Palestina di kawasan  Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) Jl. Ahmad Yani, Bekasi, Jawa Barat, Minggu, 12 November 2023. Aksi dilakukan sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Palestina terhadap serangan dari Israel. ANTARA FOTO/Paramayuda
Aksi Bela Palestina Digelar Lagi di Bekasi Besok, MUI Imbau Seluruh Warga Hadir

Jika pekan lalu Aksi Bela Palestina digelar di Kota Bekasi, maka besok bakal dilaksanakan di area Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi.