TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra, mengklaim ada tiga partai yang serius bakal mengusungnya pada pemilihan 2017. Ketiga partai itu adalah Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, dan Gerindra. Partai lainnya, kata dia, masih dalam tahap negosiasi.
"Prinsipnya mendukung calon yang potensinya besar, kalau kalah ngapain didukung," Yusril di pusat perbelanjaan Blok M Square, Jakarta Selatan, Jumat, 25 Maret 2016.
Yusril berharap, pada bulan depan partai-partai sudah memutuskan tokoh yang bakal diusung. Hampir semua pimpinan partai sudah ia datangi. "Mereka masih mau ikutin prosedur partai. Saya hormati itu. Kawan masyarakat Betawi. PDI Perjuangan mengusulkan Boy Sadikin saya terima baik, Sandiaga dari Gerindra, Haji Oding juga termasuk Nachrowi," ujarnya.
Yusril juga mengatakan ia tidak keberatan mencalonkan diri sebagai gubernur meskipun sudah pernah menjabat menteri. "Mestinya Anda terima kasih ada yang kapasitas nasional mau menangani daerah, pasti dia mampu," katanya.
Yusril mengatakan bila ada tokoh yang mampu memecahkan masalah nasional dan sukarela menangani daerah merupakan hal yang baik. "Yang enggak baik itu, kapasitas wali kota jadi presiden," katanya.
FRISKI RIANA