TEMPO.CO, Jakarta - Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhammad Idrus, mendaftarkan diri menjadi calon Gubernur DKI Jakarta ke kantor Dewan Perwakilan Daerah PDI Perjuangan Jakarta, Rabu siang, 20 April 2016.
"Hari ini saya hadir bersilaturahmi ke DPD PDIP. Saya mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur DKI Jakarta," ujar Idrus di kantor tersebut.
Idrus menyebut, langkahnya ini merupakan wujud keseriusannya maju sebagai calon gubernur. Sebelumnya, Idrus telah mendaftarkan diri melalui Partai Demokrat.
Dia titip salam untuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Saya sampaikan cinta, salam hormat kepada Ibunda Mega. Sampaikan kepada beliau bahwa ada anak muda, yang namanya Idrus, berani dan siap membangun Jakarta lebih baik," tutur Idrus yang hadir diiringi tarian daerah reog Ponorogo dan tor-tor serta diiringi musik tradisional angklung.
Ketua Panitia Penerimaan Penjaringan Pilkada DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengatakan Idrus adalah kandidat ke-32 yang mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI melalui PDIP.
Gembong menilai, semakin banyak kandidat, persaingan semakin sangat ketat. Sebab, setelah pendaftaran ditutup, peserta akan diseleksi secara administratif. Selanjutnya, digelar psikotes.
"Nanti tergantung hasil tesnya bagaimana, apakah merekomendasikan Pak Idrus jadi calon gubernur atau calon wakil gubernur," ucap Gembong.
ANTARA