TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 384 keluarga di RW 12, Kelurahan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, akan direlokasi untuk proyek normalisasi Kali Ciliwung. Posisi permukiman warga ini tepat berada di seberang Kampung Pulo yang telah lebih dulu direlokasi dan dibangun sheet pile.
Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Bukit Duri Uut Andianto mengaku sudah mendata dan mensosialisasi hal itu kepada warga. "Mereka sudah mendapat informasi dan akan direlokasi," kata Uut, Selasa, 26 April 2016.
Dari 384 keluarga tersebut, ada 1.294 jiwa yang akan dipindahkan ke Rumah Susun Sewa Rawabebek, Jakarta Timur. Mereka mendiami 227 bidang lahan yang sudah dipetakan pemerintah.
Menurut Uut, lahan di pinggir kali tersebut adalah tanah negara. Masyarakat hanya memiliki surat pembayaran pajak bumi bangunan. "Tak ada yang punya sertifikat," ucapnya. Karena itu, warga yang memiliki KTP DKI dan memiliki bangunan di sana akan diberi unit rusunawa.
Namun Uut belum memastikan kapan relokasi dan penertiban dilakukan. Sebab, unit rusun untuk warga di sana masih dalam pembangunan. "Info Dinas Perumahan, bisa selesai bulan depan," ujar Uut.
Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah DKI Ika Lestari Aji menuturkan 400 unit rusun di Rusunawa Rawabebek akan selesai Mei mendatang. "Itu direncanakan memang untuk warga Bukit Duri," katanya.
Dia berujar, masih ada kemungkinan warga tak ditempatkan di sana. "Dari perencanaan untuk Bukit Duri, mungkin masih bisa berubah," ucapnya. Sebab, masih ada warga dari relokasi yang butuh rusun.
NINIS CHAIRUNNISA