TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya akan mengerahkan 16.843 personel gabungan dalam mengamankan aksi buruh memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day di Jakarta, 1 Mei 2016.
"Polda Metro Jaya melibatkan sekitar 16 ribu personel, termasuk dari TNI, Satpol PP, Dishub, dan lainnya," ujar Wakil Kepala Polda Metro Jaya Brigadir Jenderal Nandang Jumantara seusai apel persiapan Hari Buruh di lapangan Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 29 April 2016.
Aksi memperingati Hari Buruh ini diharapkan tidak mengganggu keamanan dan ketertiban serta tidak mengganggu hak-hak orang lain. "Secara terucap, mereka berjanji akan tertib, tidak ingin mengganggu kepentingan yang lain," ucap Nandang.
Sekitar 50 ribu buruh diperkirakan akan mengadakan aksi di Jakarta pada 1 Mei nanti. Rencananya, massa buruh akan berkumpul di patung kuda pukul 08.00. Puncak aksi tersebut akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno.
Perayaan Hari Buruh pada Minggu, 1 Mei 2016, akan bertepatan dengan Car-Free Day. Menurut Nandang, buruh ingin berunjuk rasa di Bundaran HI. Tapi, menurut Peraturan Gubernur DKI, unjuk rasa hanya boleh dilakukan di depan pagar Istana, gedung Dewan Perwakilan Rakyat, dan tempat-tempat lain yang sudah ditentukan. Pihak keamanan pun tidak bisa menggunakan kendaraan bermotor ketika melakukan pengamanan di kawasan Car-Free Day.
PRADITYO ADI W. | ANTO