TEMPO.CO, Bekasi - Warga Kota Bekasi, Jawa Barat, memanfaatkan momen libur panjang untuk jalan-jalan ke pusat perbelanjaan di wilayah setempat. Walhasil, sejumlah mal disesaki pengunjung pada Jumat, 6 Mei 2016.
Seorang pengunjung Summarecon Mal Bekasi, Sari, 23 tahun, mengaku memilih pusat perbelanjaan sebagai wisata alternatif karena tak memiliki agenda ke luar kota, seperti Bandung, Bogor, dan lainnya. "Ngisi liburan di dalam kota saja, lebih hemat," kata warga Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.
Menurut Sari, pusat perbelanjaan dipilih karena di Kota Bekasi nyaris tak ada tempat wisata, seperti di Jakarta atau daerah lainnya. Kalau di Jakarta, ada Taman Mini Indonesia Indah, Ancol, Monumen Nasional, Kebun Binatang Ragunan, Kota Tua, dan lainnya. "Di Bekasi adanya mal."
Adapun, sejumlah wahana air yang dikembangkan pihak swasta di Kota Bekasi, tiket masuknya cukup mahal. Belum lagi kebutuhan di dalam wahana, seperti makanan dan minuman. "Kalau di mal, paling hanya mengeluarkan uang untuk parkir," kata ibu muda satu anak ini.
Lagi pula, kata Sari, di mal juga terdapat wahana bermain anak, wisata kuliner, dan lainnya. Sejumlah wahana tersebut bisa dimanfaatkan untuk bermain anak-anak mengisi libur panjang pada pekan ini. "Enggak perlu mengeluarkan uang banyak, tapi bisa mengajak jalan-jalan keluarga."
Berdasarkan pengamatan Tempo, sejumlah mal yang dipenuhi pengunjung ialah Summarecon Mal Bekasi, Mega Bekasi Hypermal, Metropolitan Mal, Grand Metropolitan Mal, Bekasi Cyber Park, dan Blue Mal.
Banyak warga yang memilih berkunjung ke mal membuat lalu lintas di pusat kota padat. Banyak kendaraan yang antre masuk ke pusat perbelanjaan.
Juru bicara Kepolisian Resor Kota Bekasi, Inspektur Satu Puji Astuti, mengatakan menyiapkan sekitar 1.400 personel gabungan mengamankan libur panjang. "Fokus pengamanan jalan tol, jalan arteri, tempat ibadah, dan obyek wisata," kata Puji.
ADI WARSONO
