TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, Herman Setya Budi, hari ini menyerahkan satu unit bus tingkat wisata kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Bus seharga lebih dari Rp 3 miliar itu merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan untuk mendukung sektor wisata di Jakarta. "Harapannya, dapat mendukung Program Enjoy Jakarta," kata dia di Balai Kota, Jumat, 20 Mei 2016.
Herman menjelaskan bahwa bus tingkat itu akan beroperasi dengan rute khusus wisata. Ada dua rute baru khusus wisata, yaitu rute History Jakarta serta Art and Culinary. Untuk rute History Jakarta, bus akan melewati tempat-tempat bersejarah di Ibu Kota dengan jam operasional setiap hari dari pukul 09.00-17.00. Sedangkan rute yang satunya khusus beroperasi pada Sabtu malam dan hari libur.
Herman menyebutkan untuk Sabtu, bus beroperasi pukul 17.00-23.00. Sedangkan pada Ahad, akan beroperasi pada pukul 17.00-20.00 ke tempat-tempat wisata kuliner Jakarta.
Menurut Herman, bus yang dihibahkan menggunakan karoseri buatan Karoseri Nusantara Gemilang. Kapasitas bus bisa menampung 60 orang, yaitu sebanyak 11 orang di lantai bawah dan 49 orang di lantai atas. Ia berharap keberadaan bus tingkat tersebut bisa mendorong peningkatan wisatawan mancanegara ke DKI Jakarta. Pada Maret lalu, tercatat 208.788 kunjungan wisatawan asing. Jumlah itu meningkat 21,72 persen dibanding bulan sebelumnya.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi langkah perusahaan yang ikut membantu kemajuan sektor wisata di DKI Jakarta. Bahkan ia memiliki program untuk melebarkan trotoar di jalan dari Monas ke Bundaran Hotel Indonesia. Kehadiran bus itu juga diharapkan mampu meramaikan wisata di Jakarta.
Ahok—sapaan Basuki—pada masa mendatang ingin memprioritaskan penggunaan bus dari Monas ke Bundaran HI. Pelebaran trotoar pun akan menjadi program mendukung para pejalan kaki. Namun akan ada lokasi-lokasi yang digunakan untuk pemberhentian bus. "Jadi, kalau orang jalan capek, bisa gantian naik bus," kata dia.
DANANG FIRMANTO