TEMPO.CO, Bekasi - Seorang pemuda tanggung babak belur dihajar massa karena kedapatan menjambret tas perempuan di Jalan Sultan Hasanudin, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. "Pelaku terjatuh ketika berusaha merampas tas calon korban," kata Kepala Kepolisian Sektor Tambun Komisaris Puji Hardi, Selasa, 31 Mei 2016.
Puji menuturkan tersangka adalah MH, 17 tahun. Remaja yang sudah tidak bersekolah itu mencari sasaran secara acak. Dia menggunakan sepeda motor Honda Revo B-6416-CIF dari arah Bulak Kapal menuju Cikarang.
Di traffic light tak jauh dari Pasar Tambun, tersangka memepet seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor sendirian. Tersangka kemudian merampas tas korban yang diletakkan di bawah stang sepeda motor. "Tapi gagal karena korban jatuh dan menimpa motor tersangka," ujar Puji.
Kejadian itu mengundang perhatian masyarakat yang berada sekitar lokasi. Apalagi korban berteriak meminta pertolongan. Alhasil, tersangka ditangkap dan dipukuli massa saat itu juga. Beruntung, polisi segera datang dan membawa tersangka ke Polsek Tambun.
Ternyata, kata Puji, sebelum ditangkap, tersangka sebelumnya sudah melakukan kejahatan di Cikunir, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Dia menjambret tas milik perempuan bernama Lia Kurniawati, 21 tahun. Dari tangan MH, disita tas hasil kejahatan itu. "Di dalam tas kami temukan dua telepon seluler, dompet, serta sejumlah surat berharga," tutur Puji.
Juru bicara Kepolisian Resor Kota Bekasi, Ajun Komisaris Endang Longla, mengatakan, lantaran peristiwa perampasan itu bukan di wilayah hukumnya, petugas mengirim pelaku berikut barang bukti serta mengarahkan korban ke Polsek Bekasi Selatan untuk diproses lebih lanjut. "Tersangka sudah diserahkan untuk pengembangan," ucap Endang.
Kepada penyidik, tersangka mengaku nekat menjambret karena terdesak kebutuhan ekonomi. Dia mengaku tak pernah mendapat uang jajan dari keluarganya karena sudah tidak lagi sekolah. Akibat perbuatannya, remaja itu mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Selatan. Dia terancam hukuman penjara di atas 5 tahun.
ADI WARSONO