TEMPO.CO, Tangerang - Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menawarkan kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) untuk memperpanjang jalur kereta api sampai ke wilayah Kabupaten Tangerang.
"Kami ingin PT KAI menambah jalur kereta menjadi dua, satu ke Palem Semi dan yang kedua ke Cadas, sehingga nanti bisa menyambungkan jalur kereta Rawa Buntu," kata Arief hari ini, Kamis, 21 Juli 2016.
Penambahan jalur kereta itu cukup beralasan karena kebanyakan penumpang berasal dari Kabupaten Tangerang, Jatiuwung, dan Cibodas. Selama ini jalur kereta hanya sampai Pasar Anyar.
Selain mempermudah warga menuju Jakarta, Arief menambahkan, jalur kereta itu juga akan mengurangi kepadatan volume kendaraan di Kota Tangerang dan perbatasan Jakarta.
"Jalur kereta ini akan menjadi alternatif utama agar transportasi terintegrasi. Sebagian besar warga Tangerang bekerja di Jakarta. Jadi kedua daerah harus bekerja sama dan terintegrasi dalam transportasi," ujar Arief.
Selain itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan PT KAI terkait dengan opsi lain untuk penanganan kemacetan di sekitar Stasiun Tangerang. "Kami ingin sediakan feeder yang nanti menjemput para penumpang dari perbatasan. Jadi mereka tidak perlu bawa kendaraan ke stasiun sehingga bisa sedikit mengurangi kemacetan," tutur Arief.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Tangerang Wahyudi Iskandar mengatakan di sebelah stasiun ada gedung bekas bioskop yang menjadi aset kabupaten. Tempat itu diusulkan untuk dijadikan gedung parkir dan di bawahnya bisa dibuat pasar. Gedung tersebut saat ini sedang dalam tahap proses serah-terima dari Pemerintah Kabupaten Tangerang ke Pemerintah Kota Tangerang.
AYU CIPTA