TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Utang-piutang dinilai menjadi penyebab pembunuhan sadis yang dilakukan Pram Utomo dan T terhadap pria bertato Batman yang diketahui bernama Andi Syahputra. Andi dibunuh lantaran terus-menerus menagih utang kepada tersangka.
Sebelum kejadian, korban diduga dipancing untuk mendatangi kontrakan kedua tersangka. Lalu, saat datang, korban lagi-lagi menagih utang kepada tersangka Pram Utomo hingga membuatnya kesal. "Kesal soal utang-piutang, yang menyebabkan korban dibunuh, kemudian dibuang dan dibakar di kebun pisang," kata Kepala Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan hari ini, Rabu, 27 Juli 2016.
Menurut Ayi, korban dan kedua pelaku ini sudah saling mengenal sejak dulu, mereka berasal dari satu daerah yang sama, yakni Lampung. Mereka datang ke Jakarta guna mencari pekerjaan. "Ketiga orang ini tidak memiliki pekerjaan yang jelas, sedangkan uang korban ada di tersangka, dan saat diminta oleh korban, tersangka ini selalu mengelak," ucap Ayi.
Ayi menambahkan, untuk sementara, kedua pelaku masih ditahan di Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan lebih lanjut berikut beberapa barang bukti yang masih disimpan untuk penyidikan lebih lanjut.
Mayat laki-laki itu ditemukan di tanah kosong tak jauh dari tempat pemakaman umum H Sapri di RT 02 RW 08 Kampung Ciater 2, Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan. Ciri- ciri mayat tersebut adalah laki- laki memakai kaus warna putih, memakai celana jins, memakai kalung rantai, serta mempunyai tato di tangan sebelah kanan dan di bagian punggung.
MUHAMMAD KURNIANTO