TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum The Jakmania Richard Achmad Supriyanto mengatakan pendukung Persija yang tergabung dalam komunitas The Jak tidak respek untuk memberikan dukungan kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
“Terkait dengan keputusan teman-teman menyangkut pesta demokrasi Jakarta 2017, itu teman-teman pembuktian masing-masing. Tapi, yang pasti, kalau ditanya soal Ahok ya enggak respek,” kata Richard saat dihubungi Selasa malam, 2 Agustus 2016.
Richard menuturkan ketidaksukaan mereka terhadap sosok Ahok terkait dengan sikap Gubernur DKI itu yang dinilai tidak pernah memberikan apresiasi kepada Persija. Selain itu, pembangunan stadion seperti yang dijanjikan tak kunjung direalisasikan, dan Stadiun Lebak Bulus justru dihilangkan.
Baca Juga: Diajak PKS Usung Risma-Sandiaga Uno, Ini Jawaban PDIP
“Ya itu, lagi-lagi gubernur itu selalu menyalahkan The Jak, menyalahkan Persija. Jangankan kasih bantuan, kasih perhatian aja tidak. Itu yang bikin kami enggak respek terhadap beliau,” ucapnya.
Hingga saat ini, kata Richard, jumlah anggota The Jak di Jakarta telah mencapai 80 ribu orang. Dari jumlah itu, yang memiliki KTP berdomisili DKI diperkirakan 80 persen. Richard berani mengklaim hampir semua anggota The Jak bakal menolak jika Ahok menjadi gubernur.
Meski tidak berencana menyatakan penolakan dalam bentuk deklarasi, dari komunikasi dalam The Jak tercermin keseragaman bahwa komunitas itu kompak tak akan mendukung Ahok menjadi Gubernur DKI.
“Saya tidak menggurui, tapi teman-teman sudah menilai begitu. Terkait dengan komen beliau di media, itu menyakitkan buat kami. Padahal kami ini bagian dari masyarakat Jakarta. Kalau ada komentar salah ya mohon dibina,” ujarnya.
Simak: Pilgub DKI, Hamdi Muluk: Jika Ngotot Lawan Ahok, Habis PDIP!
Saat ini sudah ada dua kandidat yang resmi diusung oleh partai untuk maju menjadi pemimpin DKI periode 2017-2022, yakni Ahok yang resmi melepas atributnya sebagai calon independen dan maju lewat Partai Golkar, NasDem, dan Hanura, serta Sandiaga Uno yang diusung lewat Gerindra.
DESTRIANITA