TEMPO.CO, Jakarta - Gatot Brajamusti dilaporkan telah melakukan perbuatan asusila terhadap CT, dara berusia 26 tahun. Laporan itu dibuat di Polda Metro Jaya pada 9 September 2016 oleh Sudharmono Saputra, kuasa hukum CT, dari kantor pengcara Elza Syarief.
Sudharmono mengatakan, kliennya menjadi anggota padepokan Gatot dari tahun 2007 hingga 2011. Pada rentang waktu itulah Gatot diduga telah beberapa kali memperkosa CT. Akibatnya CT dua kali hamil, pada 2010 dan 2011.
Baca juga:
Lapor Polisi Inilah yang Bikin Istri Mario Teguh Kesal
Reza & Isteri Gatot Diduga Ikut Pesta Makanan Jin, Benarkah?
Di kehamilan pertama, Gatot meminta CT untuk aborsi saat kandungan berusia dua bulan. Sedangkan pada kehamilan kedua, CT memutuskan hengkang dari padepokan dan melahirkan anaknya tahun 2012.
Menurut Sudharmono, saat bertemu Gatot, usia kliennya belum genap 17 tahun. Ketika itu CT masih menekuni profesi sebagai penyanyi. "CT punya manajemen, kemudian ditawarin untuk menjadi backing vocal-nya Aa Gatot," kata Sudharmono, Selasa, 13 September 2016.
Tawaran itu dengan senang hati diterima CT. Apalagi kala itu nama Gatot Brajamusti tengah populer karena Reza Artamevia menjadi salah satu "santri"-nya. CT berharap, kata Sudharmono, lewat Gatot cita-citanya menjadi penyanyi terkenal bisa dicapai.
Namun harapan CT ternyata tak pernah tergapai. Menurut Sudharmono, Gatot menjejali CT dengan narkoba dan memperkosanya. CT kerap diminta untuk menari bugil saat Gatot memainkan piano. "Kejadian ini berulang terus," katanya.
Sudharmono menambahkan, kliennya sebenarnya sudah lama ingin keluar dari lingkaran Gatot. Namun dia tidak punya keberanian karena sering mendapat ancaman dari Gatot. Keberanian CT baru muncul setelah Gatot ditangkap polisi di Mataram, Nusa Tenggara Barat, karena kasus narkoba.
Hingga saat ini Gatot belum bisa dimintai tanggapan ihwal tuduhan pemerkosaan itu. Namun Muara Karta Simatupang yang mengaku sebagai kuasa hukum Gatot membantah tuduhan itu. "Kalau diperkosa kenapa enggak dulu melapor," kata Muara. "Ini kan namanya nyebar fitnah, nebar kebencian, gak baik."
EGI ADYATAMA
Baca juga:
Dituduh Menyetir & Menguasai Mario Teguh, Ini Reaksi Linna
Egi John Ancam Sebar Video Marshanda, Dia Marah Karena…