Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Besok PDIP Tentukan Calon DKI-1, Ahok-Djarot Dipilih?

image-gnews
Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat menerima Roti Buaya dari Relawan Ahok-Djarot di Balaikota DKI Jakarta, 29 Agustus 2016. Sebagai simbol dukungan, Roti buaya digunakan untuk meminang keduanya agar tetap bersama memimpin Jakarta. TEMPO/Subekti
Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat menerima Roti Buaya dari Relawan Ahok-Djarot di Balaikota DKI Jakarta, 29 Agustus 2016. Sebagai simbol dukungan, Roti buaya digunakan untuk meminang keduanya agar tetap bersama memimpin Jakarta. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PDIP pada Selasa, 20 September 2016, akan membicarakan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung dalam pemilihan kepala daerah Jakarta. "Besok (Selasa) akan dibicarakan tentang penetapan kandidat sekaligus pendaftaran ke KPU," kata Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, di Balai Kota DKI, Senin, 19 September 2016.

Djarot, yang juga wakil gubernur Jakarta, tidak menyebutkan siapa yang akan diusung PDIP, apakah petahana Ahok-Djarot atau calon lain.

BACA: Besok PDIP Tentukan Calon Gubernur Jakarta

Namun, Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Eriko Sotarduga mengakui peluang pasangan Ahok-Djarot untuk diusung lebih besar. "Ada dua kriteria pokok yang dicari masyarakat Jakarta untuk dijadikan pemimpin. Pertama sosok yang lugas, tegas, dan tidak abu-abu, kedua harus memiliki riwayat kepemimpinan yang jelas," kata Eriko Sotarduga dalam diskusi "Sinema Politik Pilkada DKI" yang berlangsung di Jakarta, Sabtu, 17 September 2016.

Eriko menilai, poin kedua, yakni memiliki rekam jejak yang jelas, merujuk pada ketertarikan masyarakat kepada petahana dibandingkan tokoh baru.

Terkait dengan preferensi warga Ibu Kota ini, ia mengaku saat ini PDIP telah menempatkan petahana sebagai alternatif utama, untuk diusung pada Pilkada DKI Jakarta mendatang.

"Keberhasilan petahana sebenarnya sudah menjadi tren. Bahkan, kalau kita lihat di negara maju, yakni Cina, Amerika, dan Filipina, banyak pemimpin di daerah kemudian naik ke tingkat nasional," ujar Eriko.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia juga menjadikan riwayat kepemimpinan Presiden Joko Widodo sebagai salah satu tokoh yang sukses meraih hati rakyat, dari tingkat kota, provinsi, hingga negara.

"Jangan lupa juga, Djarot (Wakil Gubernur DKI Jakarta) itu sebelum di Jakarta, pernah dua kali dinobatkan sebagai kepala daerah terbaik saat jadi Wali Kota Blitar," katanya.

Di sisi lain, kepercayaan tinggi masyarakat Jakarta pada petahana, juga telah dibuktikan melalui kemenangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok serta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam beberapa survei publik yang dilakukan sejumlah lembaga penelitian, kata Eriko.

"Kami di PDIP tidak boleh mengabaikan keinginan masyarakat ini, jadi betul-betul akan kami serap apa yang masyarakat mau," ujarnya.

FRISKI RIANA | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.


MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik usai memimpin rapimgab membahas pemilihan wagub DKI di lantai 10 Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.


Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Layar televisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur menunujukkan Rizieq Shihab sedang membacakan nota pembelaan atas perkara kerumunan, Kamis, 20 Mei 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung
Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.