TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) DKI Jakarta Sumarno mengatakan para calon gubernur dan wakil gubernur yang sudah mendaftarkan diri akan menjalani pemeriksaan kesehatan pada 24-25 September 2016. Pemeriksaan dilakukan secara bersamaan di Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo.
"Saya sudah koordinasi dengan pihak rumah sakit, tempat untuk pemeriksaan masing-masing pasangan calon sudah disiapkan," ujar Sumarno di KPUD DKI, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis, 22 September 2016.
Menurut Sumarno Rumah Sakit Mintohardjo menyediakan fasilitas pemeriksaan untuk kapasitas maksimal empat pasangan calon. "Jadi semisal nanti ada dua atau tiga pasangan calon, pemeriksaannya bisa di waktu yang sama."
Dia memastikan informasi dan panduan pemeriksaan kesehatan sudah disampaikan kepada tiap pendaftar pemilihan gubernur 2017. Panduan itu, kata dia, juga sudah diterima oleh pasangan yang sudah mendaftar, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Sumarno berujar hasil pemeriksaan berkas pendaftaran maupun hasil pemeriksaan medis para calon akan dirahasiakan hingga saatnya dipublikasikan. "Nanti kami informasikan hasilnya, akan diunggah di website KPU, untuk mendapatkan tanggapan masyarakat," tutur Sumarno.
Meski KPUD DKI tampak sepi pada hari kedua pendaftaran, namun, kata Sumarno, pengamanan tidak dilonggarkan. Dia telah berkoordinasi dengan aparat untuk mengatur situasi jika ada massa pendukung pasangan calon yang datang.
Sumarno mengimbau para pendaftar pemilihan gubernur memperkirakan berapa massa yang akan dibawa untuk faktor keamanan dan kenyamanan. "Apalagi untuk (pendukung) dari gabungan parpol, masing-masing punya basis massa, padahal kapasitas ruang KPUD terbatas," ujarnya.
YOHANES PASKALIS