TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI, Anies Baswedan, mengaku dititipkan sejumlah aspirasi dalam pertemuan dengan anggota Forum RT/RW se-Jakarta di kediaman Boy Sadikin, di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat, pada Jumat, 30 September 2016. "Saya dan Mas Sandi akan bawa aspirasi itu. Kami berharap jangan sampai peran RT/RW dikurangi," kata Anies.
Anies mengungkapkan, inti dari butir aspirasi tersebut adalah agar organisasi RT/RW mendapatkan porsi peran lebih baik. Sebab, kata Anies, selama ini mereka merasa peran mereka telah berkurang. Padahal, RT/RW berperan lebih besar di administrasi.
Sekretaris Jenderal Forum RT/RW Lukman Nulhakim mengatakan ada sembilan butir aspirasi yang dituangkan dalam sebuah kontrak politik. Dia menyebutkan, salah satu isinya soal penataan, dan penguatan kelembagaan RT/RW. "Insya Allah, dia (Anies) akan menandatangani bersama pasangannya, Pak Sandiaga Uno," kata Lukman.
Lukman menjelaskan, penguasaan kelembagaan RT/RW berupa pembuatan peraturan daerah. Ia menginginkan adanya payung hukum untuk keleluasaan dalam melakukan aktivitas kegiatan sosial masyarakat di tingkat bawah. Para RT/RW, kata Lukman, sudah kecewa dengan gubernur inkumben Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Dia menilai, adanya keharusan untuk melaporkan hasil kerja mereka sebanyak tiga kali dalam sehari seperti disepelekan. "Seolah-olah kami enggak mau kerja. Selama ini siapa yang kerja di lingkungan sosial? RT/RW," kata dia.
FRISKI RIANA