TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerindra Jakarta Muhammad Taufik mengklaim pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah mendapat dukungan dari kalangan pegiat anti-korupsi. Menurut Taufik, dalam pekan ini kalangan tersebut bakal mendeklarasikan dukungan kepada Anies. "Mereka juga akan masuk tim kami juga," ujar Taufik kepada Tempo, Senin, 10 Oktober 2016.
Pegiat anti-korupsi itu di antaranya Bambang Widjojanto dan Chandra Marta Hamzah. Keduanya merupakan mantan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Selain dari kalangan pegiat anti korupsi, ujar Taufik, dari kalangan intelektual juga akan bergabung mendukung Anies. "Ada sekitar 17 nama yang akan deklarasi dari berbagai macam tokoh dan aktivis," kata Taufik.
Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandiaga, Mardani Ali Sera, mengatakan Bambang Widjojanto bakal masuk ke dalam tim sebagai juru bicara. Sedangkan, Chandra Hamzah, kata Mardani akan masuk ke dalam tim hukum. Selain dua nama itu, kata Mardani, kalangan artis juga akan masuk dalam tim kampanye yaitu Pandji Pragiwaksono. "Panji akan jadi jubir," ujar Mardani.
Adapun tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat telah menggaet Sophia Latjuba, sedangkan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni menggandeng Vena Melinda. BACA: Perang Artis di Pilkada DKI
Selain menggaet kalangan artis dan intelektual, Mardani mengatakan timnya juga bakal menggandeng Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid. "Beliau akan jadi juru kampanye," kata dia.
Mardani mengatakan telah berkomunikasi dengan nama-nama tersebut. Saat ini, kata dia, timnya dengan sejumlah nama tersebut masih mencari waktu yang tepat untuk mendeklarasikan dukungan kepada Anies-Sandiaga. "Memang banyak tokoh yang bakal bergabung. Lagi mencari waktu yang pas untuk deklarasi," kata Mardani. *
DEVY ERNIS