TEMPO.CO, Jakarta - Politisi Partai Demokrat Dede Yusuf menilai isu miring yang menerpa pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, sebagai upaya menurunkan pamor. Hal ini menurut dia wajar terjadi menjelang pemilihan umum dimulai.
"Yang terkena downgrading itu berarti memiliki elektabilitas yang baik. Makanya di-downgrade (diturunkan)," kata Dede saat ditemui di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 12 Januari 2017.
Baca : Ini Kata Agus Yudhoyono Soal Konsep Kota Pintar Jakarta
Menurut Dede, upaya itu dilakukan oleh sejumlah konsultan politik. Walaupun begitu, Dede menilai justru hal tersebut bisa dinilai sebagai hal positif. "Mas Agus dan Mpok Sylvi punya elektabilitas yang cukup baik sehingga muncul hal-hal seperti itu," kata anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat itu.
Baru-baru ini, Badan Reserse Kriminal Mabes Polri mengusut dugaan korupsi pembangunan Masjid Al-Fauz di kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Pembangunan masjid baru terlaksana saat era Sylviana pada 2010. Sylviana pernah menjabat Wali Kota Jakarta Pusat periode 2008-2010. Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah telah dipanggil penyidik Bareskrim terkait kasus ini.
Meskipun begitu, Dede masih yakin isu itu tidak akan berpengaruh pada Sylviana. "Itu terjadi, memang awal kegiatan itu saat dia menjabat sebagai wali kota, tapi pelaksanaannya kan pas beliau sudah tidak jadi wali kota. Jadi penanggung jawabnya bukan saat beliau pas jadi wali kota," kata Dede.
Baca : Agus Berjanji Lestarikan Budaya Betawi
Upaya downgrading, kata Dede juga dilakukan pada Agus Yudhoyono dalam video konsep hunian terapung. Agus sempat menjelaskan mengenai hunian terapung bisa menjadi solusi banjir tanpa harus menggusur permukiman penduduk. Namun penjelasannya itu tampak terputus-putus sehingga dijadikan bahan olok-olok netizen.
"Beda kalau itu video full. Jadi, pemikiran-pemikiran itu, bisa saja, ketika pemikiran itu diedit-edit, bisa jadi guyonan," kata Dede.
Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 akan digelar pada 15 Februari mendatang. Dari beberapa hasil survei sementara, pasangan Agus-Sylviana beberapa kali menempati elaktabilitas paling atas.
EGI ADYATAMA