TEMPO.CO, Tangerang - Kepolisian Resor Kota Tangerang, Banten, memburu maling yang mengggondol emas 1,5 kiligram milik pedagang emas di Pasar Kresek Kabupaten Tangerang. "Penyidik masih menyelidiki, belum ada indikasi mereka (pelaku) terkait dengan aksi serupa sebelumnya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Tangerang Komisaris Gunarko, Senin, 16 Januari 2017.
Seorang pemilik toko emas di Tangerang, Khadijah, 33 tahun, melapor telah kehilangan 1.500 gram (1,5 kiligram) emas dagangannya ke Kepolisian Resor Kota Tangerang. Emas yang disimpan dalam tas itu berupa gelang, kalung, cincin tersebut ditaksir bernilai Rp 63 juta.
Baca: Ibu Ini Teriak-teriak Emas 1,5 Kilogram Digondol Maling
Menurut Khadijah dalam laporannnya ke Kepolisian Sektor Kresek, kejadian itu berlangsung di depan Toko Emas Mutiara Sinar Hati Pasar Kresek pada Kamis 12 Januari 2017. Ia mengaku meletakkannya di atas lantai di sampingnya, sembari membuka rolling door toko. Saat itu pencuri beraksi.
Setelah menerima laporan, polisi melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi mendatangi rumah Khadijah. Berasarkan catatan keluarga itu, Toko emas mereka pernah pula dirampok.
Menurut Gunarto, penyidik masih mendalami kasus tersebut. Meski belum ditemukan kaitannya dengan kasus sebelumnya, penyidik tetap melacaknya. Perampokan emas lainnya pernah terjadi di Pasar Ceplak, Kabupaten Tangerang pada pertangan tahun lalu. Dua dari empat pelaku ketika itu berhasil dilumpuhkan degan acara ditembak.
AYU CIPTA