TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyambangi dapur umum bagi pengungsi banjir di Jalan Cipinang Bali, Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Djarot memuji masyarakat yang masih peduli satu sama lain.
"Pak, jangan cuma lihat doang dong. Kalau mau kasih bantuan buat kami, boleh lho, Pak. Di sana ada dapur umum buat pengungsi," ucap warga RT 7 RW 13, Iko, 34 tahun, Selasa, 21 Februari 2017.
Baca: Arus Banjir Deras, Djarot Ingatkan Anak-anak Tak Main Hujan
"Pasti kami bantu. Butuhnya apa?" ujar Djarot kepada sekelompok ibu-ibu yang tengah memasak di dapur umum.
"Kami butuh minyak, beras, telur, dan kecap, Pak. Kami juga butuh kopi, the, gula, mi instan, sama biskuit buat anak-anak," tutur ibu-ibu menjawab pertanyaan Djarot. "Kami juga butuh air mineral dan ikan sarden, Pak."
Djarot pun mencatat kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir. Ia memuji sikap gotong-royong masyarakat yang saling menolong dalam kondisi sulit.
"Membuat dapur umum buat masak inilah budaya kita. Akhirnya, mereka bikin dapur umum. Mereka kumpulin bahan-bahan seadanya dulu sambil menunggu bantuan dari pemerintah," kata Djarot.
Baca: Anies Bilang Program Banjir DKI Gagal, Ini Jawaban Ahok
Menurut Djarot, bantuan tersebut berasal dari masyarakat untuk masyarakat. Menurut Djarot, adanya dapur umum akan memudahkan pemerintah menyalurkan bantuan bagi pengungsi.
Djarot pun berjanji akan mengirimkan tenda bantuan tambahan. Selain itu, bantuan yang dibutuhkan, seperti pakaian, popok, selimut, termasuk bahan makanan, akan disalurkan.
"Nah, ini saya catat. Tindakan harus cepat. Di Jakarta harus cepat begitu. Jadi semua wilayah semua siaga. Kami cek semua," ujar Djarot.
LARISSA HUDA
Simak pula: Fatwa MA Status Ahok, Ini Pesan Ketua Umum PP Muhammadiyah