TEMPO.CO, Bekasi - Hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi, Jawa Barat, sejak akhir minggu lalu membuat banjir di sejumlah titik tidak bisa dihindari. Bahkan titik genangan terpantau semakin meluas.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPBD) merilis sebanyak 14 perumahan di Kota Bekasi terendam banjir pada Senin, 20 Februari 2017. "Di Perumahan Dosen IKIP (Jatiasih) genangan semakin tinggi," kata Wakil Satuan Tugas BPBD Kota Bekasi Karsono, Selasa, 21 Februari 2017. Kemarin, kata dia, genangan di sana hanya sekitar 1,5 meter, tapi hari ini sudah mencapai 2 meter.
Baca: Banjir Landa 14 Perumahan di Bekasi, 279 Penduduk Mengungsi
Adapun titik genangan hari ini bertambah, seperti di Perumahan Chandrabaga, Pondok Melati, serta di beberapa perumahan di Kecamatan Pondok Gede, seperti Perumahan Antilop. Di sana banjir menenggelamkan mobil yang diparkir di halaman sebuah hotel.
Selain itu, beberapa daerah di Kecamatan Bekasi Barat, seperti Rawabebek, mengalami banjir hingga setinggi lutut orang dewasa. Di sejumlah kelurahan di Bekasi Timur, seperti di Duren Jaya, juga terdapat genangan hingga selutut orang dewasa.
Baca: Banjir Bekasi, Satu Remaja Hilang Tenggelam
"Banjir kemarin belum surut, sekarang malah bertambah," kata Karsono. Hal ini disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi belum menurun. Hanya beberapa jam reda, hujan deras kembali mengguyur sejak dinihari tadi.
Ia mengatakan pihaknya menerjunkan kekuatan penuh membantu evakuasi warga. Pihaknya dibantu aparat kepolisian dan TNI serta relawan membantu korban banjir di sejumlah titik di Kota Bekasi.
ADI WARSONO