TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah menahan Kashira Uozumi, tersangka penganiaya wartawan Net TV, Haritz. Kasira diketahui bekerja sebagai tukang cukur di sebuah barber shop di Kemang, Jakarta Selatan. “Dia juga memiliki kafe di kawasan yang sama,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Budi Hermanto, Kamis, 13 April 2017.
Diduga Kashira melakukan tindakan anarkistis itu akibat pengaruh narkoba. Sebab berdasarkan hasil tes urine pria 25 tahun itu terbukti telah menggunakan sabu dan ganja. "Tapi belum ada temuan barang bukti narkoba," kata Budi.
Ihwal kemungkinan Kashira menjalani rehabilitasi, Budi menyatakan penyidik belum mengambil keputusan. “Keputusan rehabilitasi itu akan ditindaklanjuti oleh Satuan Reserse Narkotika," kata Budi.
Baca: Polisi: Pemukul Wartawan Net TV Mengkonsumsi Narkoba
Saat ini penyidik tengah fokus untuk menuntaskan pemeriksaan kasus penganiayaan. Penyidik telah melayangkan surat panggilan kepada dua teman Kashira untuk diperiksa pada 17 April 2017.
Polisi menahan Kashira atas sangkaan penganiayaan. Dia dijerat menggunakan Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penganiayaan dan Pasal 406 KUHP tentang perusakan. "Nanti kita lihat juga (pelanggaran) untuk Undang-Undang Pers-nya,” ujar Budi.
Baca: Penganiayaan Wartawan Net TV, Polisi Panggil Dua Teman Tersangka
Selain itu, kata Budi, polisi akan memeriksa kemungkinan ada teman-teman Kashira yang terlibat dalam penganiayaan ini. “Kalau memang terlibat, kami bisa kenakan Pasal 170," kata Budi. Pasal itu mengatur tentang tindak pidana pengeroyokan.
Penganiayaan terhadap Haritz terjadi saat reporter Net TV itu meliput banjir di Kemang, Jakarta Selatan. Secara kebetulan Haritz melihat ada mobil MINI Cooper yang mogok. Dia menduga kendaraan itu rusak gara-gara terendam banjir. Haritz pun mengarahkan kameranya ke mobil tersebut. Saat itulah Kashira menghampiri Haritz dan memukulnya. Kashira juga meludahi reporter itu.
Baca: Penganiaya Wartawan NET TV Minta Maaf Lewat Video di Instagram
Haritz tidak ingin memperpanjang masalah. Dia meminta maaf dan mengajak berdamai. Bahkan dia bersedia menghapus gambar yang merekam wajah Kashira dan dua temannya. Namun ucapan Haritz tidak ditanggapi. Kashira justru berusaha merampas kamera Haritz. Akibatnya viewfinder kamera wartawan itu patah.
Tindakan itu tidak membuat Kashira puas. Dia mendatangi mobil peliputan Net TV dan memukulnya hingga penyok.
INGE KLARA SAFITRI