TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, mengapresiasi debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI dalam pemilihan kepala daerah putaran kedua yang digelar tadi malam, Rabu, 12 April 2017, di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan. Dalam debat tadi malam, kata Soni—panggilan Sumarsono—suasana yang dibawakan para pasangan calon kepala daerah dan pendukungnya lebih damai.
"Itu bagus sebagai modal dasar untuk melangkah ke 19 April agar pilkada berjalan aman dan nyaman," ujar Soni saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, 13 April 2017.
Baca:
Makna di Balik Baju Biru Anis-Sandi Saat Debat Pilkada DKI
Debat Pilkada DKI Putaran Dua, Hotel Bidakara...
Soni mengatakan, secara substantif, tak ada yang benar-benar baru dalam debat tadi malam. Sebagai plt Gubernur DKI Jakarta, dia menilai berbagai masalah yang diungkap sudah jamak didengarnya. Penegasan program-program para pasangan calon dinilainya cukup tergambar jelas dalam debat itu.
Meski begitu, Soni mengaku senang dengan keterlibatan komunitas-komunitas masyarakat dalam debat. Menurut dia, ini hal baru dalam pilkada. "Mudah-mudahan ini memberi dampak bagi kualitas demokrasi pilkada DKI putaran dua," ucap Soni.
Baca juga:
Ira Koesno Hadapi Tantangan Baru di Debat Pilkada DKI...
Pemukul Wartawan NET TV Ditangkap
Soni berharap masalah yang diperdebatkan tadi malam tidak hanya sebatas janji. Penyelenggaraan debat pada akhirnya bukan hanya sebatas sosialisasi program, tapi juga merupakan janji kepada masyarakat. "Kalau hanya janji manis, ya pasti ditagih oleh pendengar," tuturnya.
Debat itu merupakan rangkaian terakhir pilkada putaran kedua sebelum memasuki masa tenang kampanye pada 16 April 2017. Adapun pemungutan suaranya dilakukan 19 April mendatang.
Info: Saksikan quickcount Pilkada DKI 2017
EGI ADYATAMA