TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat menyatakan pentingnya Jakarta memiliki Sport Science Center. "Karena olah raga apapun perlu ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Djarot didampingi Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan pelatih bulu tangkis Ivana Lie di Gelanggang Olah Raga Kuningan Pasar Festival, Jakarta Selatan, Kamis, 13 April 2017.
Ia mencontohkan Korea Selatan yang dapat unggul dalam panahan. “Karena Sport Science Centernya berfungsi sekali."
Baca:
Pilkada Putaran 2 DKI, PDI-P Pastikan Kesiapan Menangkan Ahok-Djarot
Ketika Anies Sebut Ahok Bohong Soal Penggusuran di Bukit Duri
Untuk mewujudkan fasilitas itu, ujar Djarot, pemerintah akan bekerja sama dengan Universitas Negeri Jakarta dan Kementerian Pemuda dan Olah Raga. Bukan hanya tempat latihan yang harus dipikirkan juga isi dari fasilitas itu. "Dari mulai program latihan, alat-alat penunjang, instruktur, hingga teknologinya."
Ia berpendapat, menyediakan sport science center adalah salah satu strategi dari politik olah raga atau kebijakan dalam bidang olah raga. "Bukan olah raga yang dipolitisasi, ya."
Djarot menyambangi GOR Kuningan Pasar Festival di bilangan Jakarta Selatan untuk bermain badminton bersama sejumlah atlet nasional Indonesia seperti Ivana Lie, Hariyanto Arbie, Tan Joe Hok, Bobby Ertanto, Broto Happy, dan lainnya.
Baca juga:
Ira Koesno Berharap Debat Ahok Vs Anies Bisa Lebih Panas, tapi...
Penipu Kartu Kredit Bermodus Diskon Diciduk Polisi di Depok
Ivana mengatakan telah bertemu Djarot sejak beberapa bulan lalu namun belum kesampaian untuk bermain bersama di lapangan. "Secara pribadi kami mendukung (Ahok-Djarot). Tapi acara ini bukan dalam rangka pilkada ya."
Djarot mendampingi Basuki Purnama alias Ahok dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta berhadapan dengan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Pencoblosan putaran kedua akan digelar pada 19 April 2017.
CAESAR AKBAR | ENDRI KURNIAWATI