TEMPO.CO, Jakarta - Karangan bunga untuk Ahok yang berada di kompleks Bali Kota DKI menjadi obyek foto sejumlah warga. Karangan bunga berisi ucapan terima kasih dan curhat itu ditujukan kepada Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Djarot Syaiful Hidayat, yang kalah dalam Pilkada DKI pada 19 April 2017.
Berdasarkan penghitungan cepat sejumlah lembaga survei, Ahok-Djarot dikalahkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi). Para pengirim karangan bunga menganggap Ahok-Djarot sukses memimpin DKI.
Baca: Ahok Dapat Kue Ikan Nemo dari Pengunjung di Balai Kota
Adapun warga yang berdatangan ke Balai Kota, menyempatkan foto-foto di antara karangan bunga yang berjejer di Balai Kota. "Saya termasuk pendukung Ahok. Fotonya buat kenang-kenangan," kata Mimi, seorang pegawai swasta saat ditemui di depan Balai Kota, Rabu, 26 April 2017.
Mimi menvgatakan, meskipun kalah ia tetap mendukung aktivitas Ahok-Djarot jika kelak meningalkan Bali Kota. Dukungan yang sama diutarakan Helia, seorang tukang ojek yang berswafoto di sekitar karangan bunga.
Menurut Helia, banyaknya karangan bunga di Balai Kota membuat pemandangan suasa kantor Gubernur DKI itu menjadi indah. "Ini bagus banyak bunga, jadi saya ikut foto saja," tuturnya.
Baca: Ratusan Orang Padati Balai Kota Temui Ahok
Hngga pukul 13.40 WIB, kendaraan pengantar karangan bunga terus berdatangan. Sebagian tidak mengatasnamakan seseorang, sebagian lagi menyebutkan nama kelompok dan yang lain menggunakan nama pribadi maupun perusahaan.
Karangan bunga untuk Ahok-Djarot berdatangan sejak beberapa hari lalu. "Informasinya, sekarang sudadh sekitar 1.000 karangan bunga, jumlah persisnya sedang didata," kata Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Muhammad Mawardi Balai Kota, Rabu, 26 April 2017.
ANTARA | FRISKI RIANA