TEMPO.CO, Jakarta - Tabung gas elpiji meledak di rumah warga, Sri Wigantiningsih, Jalan Cempaka Putih Utara, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat dinihari, 9 Juni 2017. Kepala Kepolisian Sektor Kemayoran Komisaris M. Rosid mengatakan ledakan terjadi karena tabung gas yang bocor tersulut api.
Menurut Rosid, peristiwa terjadi pukul 03.30 WIB. Saat itu pemilik gas, Sri, mendapati tabung gasnya bocor. Lalu Sri meminta kakaknya, Sutarman, membawa gas tersebut ke luar rumah.
Baca: Tabung Gas 12 Kg Meledak di Sunter, Seorang Kakek Kritis
"Sebelumnya tabung tersebut sempat direndam air di dalam ember," kata Rosid saat dikonfirmasi, Jumat. Namun, saat Sutarman membawanya ke luar rumah, ia tidak menyadari tetangga mereka sedang memasak.
Sehingga tabung gas tersebut tersambar api. "Jarak dengan api tetangga memang cukup dekat," kata Rosid. Sebanyak 13 orang terluka akibat peristiwa ini.
Baca juga: Tabung Gas Meledak di Depok, 3 Karyawan Terbakar
Para korban dilarikan ke Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih. "Korban sejumlah 13 orang mengalami luka bakar," ujar Rosid.
INGE KLARA SAFITRI
