TEMPO.CO, Tangerang – Italia Chandra Kirana Putri, 23 tahun, korban penembakan oleh begal berkendara sepeda motor di Perumahan Bugel Indah, Karawaci, Tangerang, dikenal sebagai gadis yang mandiri dan pemberani.
Diandra, teman kuliah Italia di Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti, mengatakan, Italia, yang sedang mengikuti program koas dokter gigi, dikenal sebagai perempuan yang ramah dan supel. “Dia itu ramah, makanya temannya banyak,” ujar Diandra saat pemakaman jenazah Italia di Tempat Pemakaman Umum Selapajang, Tangerang, Selasa, 13 Juni 2017.
Baca: Sebelum Tewas Ditembak, Italia Memukul Perampok dengan Sapu Lidi
Menurut Diandra, sosok mandiri dan keberanian Italia sangat menginspirasi. Setiap hari, Italia pergi dan pulang kuliah menggunakan sepeda motor Honda Beat yang hendak dicuri oleh para begal tersebut. “Setiap hari dia bersama motor itu. Pergi pagi bahkan pulang malam, dia sangat pemberani,” katanya.
Itu sebabnya, Diandra dan teman-teman Italia lain paham mengapa almarhum begitu kukuh mempertahankan sepeda motornya ketika akan diambil oleh para perampok itu. “Mungkin dia sangat sayang dengan motor yang sudah menjadi kendaraan kuliahnya,” kata Diandra.
Cantika, rekan lain Italia, mengaku sangat terpukul dan berduka atas musibah yang terjadi pada Italia. “Kami sangat kehilangan dia, dan hampir tidak percaya Italia sudah tidak ada,” ucapnya.
Rizka, kakak ipar Italia, mengatakan, di rumah, Italia dikenal sebagai anak yang tomboi dan pendiam. “Anaknya memang berani, tomboy juga,” kata Rizka. Saprianto, tetangga sebelah rumah Italia, mengatakan, jika tidak sedang kuliah, Italia lebih banyak berada di dalam rumah, bermain dengan kucing peliharaannya.
Baca juga: Video dan Foto Penembakan Italia, Kapolres: Itu Petunjuk Tambahan
“Main kucingnya sama anak saya,” kata Saprianto. Italia tewas ditembak oleh satu di antara dua perampok yang akan mengambil motor di garasi rumahnya, Senin, 12 Juni 2017, pukul 13.40 WIB.
JONIANSYAH HARDJONO