TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono menilai ada kesalahpahaman yang terjadi di kalangan pegawai Transjakarta. Kesalahpahaman tersebut, menurut Budi, memicu terjadinya aksi mogok petugas pelayanan di dalam bus, pada Senin kemarin, 12 Juni 2017.
"Misalnya ada kekhawatiran usia 35 tahun enggak diperpanjang. Ada juga misalnya kekhawatiran suami-istri enggak boleh satu perusahaan karena ada pertimbangan strategis," kata Budi Kaliwono di Balai Kota DKI, Selasa, 13 Juni 2017.
Budi mengatakan, perusahaannya tidak melarang karyawannya bekerja dengan menyandang status pasangan suami-istri. Kebijakan tersebut, kata dia, sudah pernah diinformasikan melalui surat pemberitahuan. Sedangkan mengenai batasan usia sampai 35 tahun, Budi menegaskan bahwa kebijakan itu berlaku bagi petugas yang sehari-harinya di lapangan. Sebab, seorang frontliner tidak boleh terlalu tua. "Jadi ini salah paham yang saya juga enggak ngerti kenapa bisa tiba-tiba muncul begini. Jadi kami sudah luruskan semua," kata dia.
Baca: Pegawai Transjakarta Mogok, Manajemen: Gaji Sudah di Atas UMR
Menurut Budi, ada sejumlah aspirasi pegawai yang masuk akal dan sedang dipertimbangkan perusahaan. Masukan tersebut, di antaranya memperhatikan status kerja, kepegawaian dari status kontrak menjadi karyawan tetap. "Nah ini kami pelajari karena memang sebetulnya kami juga sudah mau ubah itu, walaupun memang mekanisme ini kami harus konsultasi dan diskusi dengan Pemprov DKI," ujarnya.
Budi menuturkan, banyak karyawan Transjakarta merupakan pindahan saat perusahaan masih berbentuk UPT, pada 2004. Sehingga, secara keseluruhan, ada karyawan yang telah bekerja selama 13 tahun. Sedangkan Transjakarta sendiri baru berbadan hukum (PT) pada 2014 dan memegang operasional yang baru pada 2015.
Sehingga, Budi mengatakan pihaknya membutuhkan data yang akurat dulu untuk mendata para karyawan. "Karena kan biar gimana pun, Transjakarta pakai dana APBD. Jadi kami harus check dan cross-check, konsultasi dengan Pemprov bagaimana ini supaya bisa jalan," tuturnya.
FRISKI RIANA