TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI akan segera merombak susunan pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD). "Besok, besok," kata Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Juli 2017.
Perombakan ini, menurut Djarot, hal yang perlu dilakukan. "Enggak apa-apa, penyegaran.”
Baca:
Perombakan Pejabat SKPD DKI, Sekda: Agar Kinerja...
Gubernur Djarot: Pejabat Esolon II DKI juga Bakal Kena Mutasi...
Namun Djarot tidak bersedia menyebutkan siapa saja yang akan dicopot atau dimutasi. “Banyak,” ujarnya. Salah satu pejabat yang masuk daftar rotasi adalah Kepala Badan Pelayanan pengadaan Barang dan Jasa Bless Miyanda. Bless termasuk yang akan dirotasi karena dianggap kurang cepat bekerja. “Kurang cepat aja dia," kata Djarot.
Penggantian pejabat eselon III dan IV akan ditangani sekretaris daerah serta Badan Kepegawaian Daerah. Djarot mengatakan tidak tertutup kemungkinan adanya rotasi untuk camat dan lurah. Djarot memerintahkan para wali kota serta asisten pemerintahan mengevaluasi kinerja camat dan lurah.
Baca juga:
Polisi Buru Tiga Orang Terlibat Pembacokan Alumnus ITB Hermansyah
Alasan Teman Penembak Italia Menyerahkan: Capek Berdiam di Ladang
Mereka dimutasi atau dicopot dari jabatannya jika kurang cepat bekerja, melakukan pembiaran, dan melanggar lima tertib yang dinilai keterlaluan. “Ya, akan kami evaluasi," ujar Djarot.
Perombakan juga bisa dilakukan pada Agustus 2017. “Kalau masih belum sempat sekarang, bulan depan juga bisa.” Perombakan pejabat, kata Djarot, diperlukan untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan pejabat yang pensiun. Termasuk rotasi camat dan lurah.
WULAN NOVA S. | ENDRI KURNIAWATI