TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melakukan koordinasi terkait dengan persiapan Asian Games 2018 dengan Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Halim Pagara serta Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Andri Yansyah. "Sejak awal, semuanya kami antisipasi untuk persiapan Asian Games," kata Djarot di Balai Kota DKI, Kamis, 20 Juli 2017.
Djarot menjelaskan, pemerintah DKI sedang mengebut pembangunan infrastruktur, mulai mass rapid transit, light rail transit, underpass, flyover, dan underpass di perlintasan sebidang. Beberapa pembangunan infrastruktur dikerjakan untuk menunjang pelaksanaan Asian Games. Djarot menilai perlu ada rekayasa lalu lintas di lokasi proyek yang mengalami kemacetan parah.
Baca juga: Kalah Pilkada, Djarot Fokus Garap Infrastruktur Asian Games 2018
Untuk persiapan Asian Games 2018, Halim mengaku sudah menertibkan sejumlah pedagang kaki lima di sekitar Senayan. "Kami sudah tertibkan, harus dijaga lagi. Kami harus koordinasi untuk peningkatan dan ada evaluasi," katanya.
Khusus di Jalan Asia Afrika, Senayan, Djarot meminta kepolisian dan Dinas Perhubungan berkonsentrasi terhadap balapan liar yang kerap dilakukan di sana. Balapan liar, menurut dia, menjadi pemicu tumbuhnya geng motor. Namun, ketika wilayah itu dijaga polisi, mereka akan mencari tempat baru untuk balapan liar.
Djarot menuturkan langkah paling cepat untuk mengantisipasinya adalah dengan membuat penghambat laju kendaraan, seperti garis kejut. "Tapi saya pikir itu tidak menyelesaikan masalah. Karena itu, saya bilang polanya kan sudah kelihatan harinya kapan, jam berapa, saya minta mereka datang lebih dulu. Begitu ada kerumunan, langsung ditangkap," ucapnya.
Selain berdiskusi tentang Asian Games 2018, Djarot meminta Halim dan Andri mengatur rekayasa lalu lintas menjelang peresmian jembatan Simpang Susun Semanggi pada 29 Juli 2017. Halim mengatakan pihaknya akan memperbanyak personel untuk mengatur lalu lintas di sana dan melakukan buka-tutup. "Kalau terjadi kepadatan, kami tutup, termasuk di pintu keluar jalan tol," ujarnya.
FRISKI RIANA