Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjajal Skytrain Bandara Soekarno-Hatta, Begini Rasanya

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Skytrain Bandara Soekarno-Hatta mulai diujicoba pertama kali, 15 Agustus 2017. Skytrain akan melayani terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta. Tempo/Joniansyah
Skytrain Bandara Soekarno-Hatta mulai diujicoba pertama kali, 15 Agustus 2017. Skytrain akan melayani terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta. Tempo/Joniansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Skytrain, kereta tanpa awak pertama kali di Indonesia resmi diuji coba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta hari ini.

Pada tahap pertama uji coba ini kereta dijalankan dengan kemudi dan tanpa penumpang, melalui lintasan pendek 500 meter dari Terminal 3. Tempo berkesempatan menjajal kereta canggih berbasis teknologi Automated People Mover System dari Korea Selatan itu.

Satu trainset yang terdiri dari dua gerbong bergerak pelan dengan kecepatan 30-40 kilometer/jam dengan penumpang sekitar 30 orang. Ketika kereta dihidupkan secara otomatis, empat pintu darurat tertutup.

Baca juga: 30 Orang Bakal Kendalikan Skytrain Bandara Soekarno-Hatta  

Setiap gerbong memiliki tiga kursi prioritas yang bisa diduduki 10 orang. Sisanya, penumpang berdiri dengan cara berpegangan. Secara fisik, dalam gerbong sama dengan Bus Lower Deck. Ruang lebih leluasa untuk penumpang yang membawa koper. Sayangnya, karena lintasan belum sempurna, uji coba Skytrain hanya berjarak pendek tidak sampai ke Terminal 2, kereta sudah kembali ke Terminal 3.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tempat kemudi Skytrain ada dua, di bagian depan dan belakang gerbong. Nantinya, setelah melalui tahap uji coba, Skytrain beroperasi tanpa awak.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang ikut dalam rombongan menjajal skytrain itu mengatakan Skytrain Bandara Soekarno-Hatta sama dengan yang beroperasi di Korea, Jepang dan Kuala Lumpur. "Saya sudah merasakan di Jepang, Kuala Lumpur, Korea, ini sudah perfect. Kereta yang dibuat juga sama baiknya dengan yang ada di negara-negara tersebut," kata Budi.

JONIANSYAH HARDJONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Airport Tax Bandara Soekarno-Hatta Naik Bulan Depan

20 Juli 2022

Suasana Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa, 8 Maret 2022. Penghapusan persyaratan tes PCR dan antigen itu berlaku bagi penumpang yang telah menerima vaksin dosis kedua atau vaksin dosis ketiga (booster) COVID-19 yang berlaku per 8 Maret 2022. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Airport Tax Bandara Soekarno-Hatta Naik Bulan Depan

Otoritas Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) akan menaikkan tarif pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U) atau airport tax pada awal Agustus 2022.


Hari ini Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Kembali Aktif

25 April 2022

Skytrain, moda transportasi antar terminal kereta tanpa pengemudi atau driverless, tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 30 Mei 2017. Skytrain yang terdiri atas dua gerbong kereta tersebut berkapasitas total 176 orang dengan nilai investasi mencapai Rp 950 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Hari ini Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Kembali Aktif

PT Angkasa Pura II resmi mengaktifkan kembali Skytrain atau Kereta Layang (Kalayang) Bandara Soekarno-Hatta, hari ini Senin 25 April 2022.


Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan Hingga 10 Mei, Catat Waktunya

22 April 2022

Terminal Skytrain Bandara Soekarno Hatta, salah satu proyek yang digarap oleh PT Utomodeck Metal Works untuk pemasangan atap baja lengkung tanpa sambungan, Tangerang, Banten, Rabu, 3 Januari 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan Hingga 10 Mei, Catat Waktunya

Pengguna jasa Bandara Soekarno-Hatta dapat menggunakan Skytrain selama Angkutan Lebaran 2022, mulai 25 April-10 Mei mendatang.


Lebaran 2022, 6 Juta Pemudik Diperkirakan akan Padati Bandara Soekarno-Hatta

22 April 2022

Sejumlah penumpang pesawat berjalan setibanya di Terminal 2 Kedatangan Domestik Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ahad, 2 Januari 2022. Pengelola Bandara Soekarno Hatta mencatat total 79.517 pergerakan penumpang dari 645 pesawat hari ini. ANTARA/Fauzan
Lebaran 2022, 6 Juta Pemudik Diperkirakan akan Padati Bandara Soekarno-Hatta

Selama Ramadan ini, tren penumpang pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta berkisar di antara 90 ribu-100 ribu per hari.


Dua Tahun Tak Beroperasi, Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Diaktifkan Kembali

8 April 2022

Terminal Skytrain Bandara Soekarno Hatta, salah satu proyek yang digarap oleh PT Utomodeck Metal Works untuk pemasangan atap baja lengkung tanpa sambungan, Tangerang, Banten, Rabu, 3 Januari 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Dua Tahun Tak Beroperasi, Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Diaktifkan Kembali

Skytrain atau kereta layang Bandara Soekarno-Hatta akan diaktifkan kembali setelah dua tahun tidak dioperasikan karena pandemi.


Begini BPPT - LEN Uji Kereta Tanpa Masinis Bandara Soekarno-Hatta

22 Juli 2020

Skytrain Bandara Soekarno Hatta akan Beroperasi Bulan Juli. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Begini BPPT - LEN Uji Kereta Tanpa Masinis Bandara Soekarno-Hatta

BPPT serta PT LEN Industri (Persero) melakukan uji coba kereta dengan sistem tanpa masinis atau driveless untuk skytrain Bandara Soekarno-Hatta.


Audit BPPT: Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Sudah Siap Driverless

21 Juli 2020

Skytrain Bandara Soekarno-Hatta mulai diujicoba pertama kali, 15 Agustus 2017. Skytrain akan melayani terminal 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta. Tempo/Joniansyah
Audit BPPT: Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Sudah Siap Driverless

BPPT dan PT Len Industri menggelar uji ketahanan pengoperasian sistem driverless (tanpa masinis) pada Skytrain Bandara Soekarno-Hatta.


Layanan Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Dihentikan Hingga 31 Mei

15 April 2020

Pengguna jasa bandara Soekarno-Hatta menikmati operasional Skytrain. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Layanan Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Dihentikan Hingga 31 Mei

Penghentian sementara skytrain untuk mencegah penyebaran virus corona itu dimulai hari ini Rabu, 15 April hingga 31 Mei 2020.


Ada Di Bangkok, Coba Skytrain yang Ramai dan MRT yang Tenang

21 Februari 2019

Penumpang berada di dalam gerbong Bangkok mass Transit System (BTS) yang melintas di Bangkok, Thailand, Sabtu 9 Februari 2019/ANTARA FOTO-SIGID KURNIAWAN
Ada Di Bangkok, Coba Skytrain yang Ramai dan MRT yang Tenang

Kendaraan bebas macet, di Bangkok yaitu Bangkok Mass Transit System (BTS) alias Skytrain, dan Moda Raya Terpadu (MRT). Ini pengalamannya.


Menjajal BTS Skytrain dan MRT Bangkok, Intip Kemudahannya

21 Februari 2019

Penumpang berada di dalam gerbong Bangkok mass Transit System (BTS) di Stasiun BTS Siam, Bangkok, Thailand, Sabtu 9 Februari 2019/ANTARA FOTO-SIGID KURNIAWAN
Menjajal BTS Skytrain dan MRT Bangkok, Intip Kemudahannya

Thailand memiliki sistem Bangkok Mass Transit System, biasa dikenal sebagai BTS atau Skytrain. Intip kemudahan akses kereta itu.