TEMPO Interaktif, Tangerang :Distribusi beras untuk masyarakat miskin (raskin) di wilayah Kabupaten Tangerang macet. Hingga bulan Mei ini, raskin yang didistribusikan baru jatah bulan Januari. Itupun baru mencakup enam kecamatan dari 36 kecamatan yang harus dibagikan."Hal ini disebabkan sejumlah kendala," kata Kepala Seksi Bantuan Fakir Miskin Dinas Kesejahteraan Sosial Bambang Siswoyo, Kamis 8/5. Kendala itu antara lain pendistribusian tidak lagi di kecamatan tapi di setiap desa dan untuk satu hari hanya bisa melakukan pendistribusian di satu kecamatan. "Masalah data, pergeseran peran dari camat kekepala desa atau kelurahan juga salah satu penyebabnya," kata Bambang. Hingga awal Mei ini baru enam kecamatan yang telah menerima distribusi raskin, yakni Kecamatan Jambe,Kosambi, Jayanti, Balaraja,Sukamulya dan Solear.“Untuk jatah raskin bulan Januari yang disalurkan saat masing-masing kepala keluarga menerima sepuluh kilogram. Untuk bulan selanjutnya sebanyak 15 kilogram,” kata Bambang. (Joniansyah)
Berita terkait
Buwas: Jutaan Ton Beras Bulog Terancam Membusuk
21 Juni 2019
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, jutaan ton beras yang tersimpan di gudang Bulog tinggal menunggu waktu untuk membusuk.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Pembagian Rastra Dipercepat, Bulog Akan Kalang Kabut
2 Maret 2018
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta distribusi bantuan beras sejahtera (rastra) pada Maret 2018 dilakukan di awal bulan.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Beras untuk 15 Juta Warga Tak Telat walau Sehari
5 Desember 2017
Presiden Jokowi meminta penyaluran program bantuan beras untuk 15 juta warga masyarakat tak telat walau hanya sehari.
Baca SelengkapnyaRaskin Bau dan Berkutu? Ini Solusi Wakil Bupati Banjarnegara
6 Juli 2015
Bila sampai menemukan beras dengan yang tak layak makan, apalagi berkutu dan bau, masyarakat harus berani menolak.
Baca SelengkapnyaJelang Ramadan, Penyaluran Raskin Dikebut
13 Mei 2015
Saat ini Bulog masih terus menyerap beras petani.
Baca SelengkapnyaBeras Miskin Tidak Layak Konsumsi Ditolak Warga
11 Mei 2015
Kualitas beras ebanyak 3 toj itu buruk, karena berbau dan berwarna kuning.
Baca SelengkapnyaBau Apek, Sumenep Tolak Beras Miskin dari Bulog Jatim
16 April 2015
Sesuai surat edaran Gubernur Jawa Timur beras jatah warga
miskin Sumenep sebanyak 1.745 ton per bulan. Jatah itu untuk
116.378 rumah tangga sasaran.
JK Jamin Subsidi Raskin Berlanjut
7 Maret 2015
Harga beras diklaim berangsur turun sebagai dampak operasi pasar beras dan beras murah untuk rakyat miskin.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Melonjak, Pemerintah Parepare Bagikan Raskin
25 Februari 2015
Harga beras akan normal kembali pada Maret mendatang.
Cek Mutu Raskin, Rini Blusukan ke Gudang Bulog
10 Januari 2015
Menurut Rini, mutu raskin dipengaruhi juga oleh cara penyimpanannya di gudang.
Baca Selengkapnya
