Air Mineral Isi Ulang Tidak Bisa Langsung Dikonsumsi
Reporter
Editor
Senin, 20 Oktober 2003 15:30 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Hasil uji klinis yang dilakukan Pemerintah Kota Jakarta Barat di Balai Besar Kimia dan Kemasan Departemen Perindustrian dan Perdagangan menyebut, air minum di depot isi ulang tidak layak dikonsumsi warga. Demikian dikatakan Maman Rukman, Kepala Sub Dinas Perindustrian Jakarta Barat, di Jakarta, Senin (20/10).
Air contoh diambil dari depot isi ulang, sebelum dan sesudah melakukan proses. "Satu kecamatan, satu depot," kata Maman. Ternyata, hasil uji klinis menyebutkan air yang berasal dari depot isi ulang tidak dapat langsung dikonsumsi, harus direbus dulu. Artinya, air itu tidak memenuhi standar kesehatan yang berlaku, seperti pengozonan dan penggunaan filter. "Jangan sampai masyarakat sakit, karena minum air itu," kata Maman.
Agriceli - Tempo News Room
Berita terkait
6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas
4 menit lalu
6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas
Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
39 menit lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.