Makam Mbah Priok Dianggap Cikal Bakal Tanjung Priok
Reporter
Editor
Rabu, 14 April 2010 09:40 WIB
Jemaah berjaga dengan membawa senjata tajam di depan pintu masuk makam Habib Hasan Alhaddad atau Mbah Priuk, Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (4/3). Penjagaan oleh para jemaah ini dilakukan karena akan adanya tindakan pengosongan dan pembongkaran oleh Pemda Jakarta Utara terhadap pendopo, Gapura dan seluruh bangunan lainnya yang ada disekitar makam.Tempo/Eko Siswono Toyudho
TEMPO Interaktif, Jakarta - Makam almarhum Habib Hasan Bin Muhammad Al Haddad dipertahankan oleh massa agar tak dibongkar karena diyakini memiliki sejarah penting.
Yan Juanda Saputra, pengacara ahli waris makam, menyatakan julukan Habib Hasan adalah cikal bakal nama Tanjung Priok. "Sangat aneh jika kemudian bukti sejarah seperti itu mau dihilangkan," katanya di depan gerbang Makam Mbah Priok. Lokasi itu juga menjadi tempat ziarah.
Yan bercerita awalnya lahan itu bukan untuk makam. Tapi pada jaman penjajahan Belanda, makam Habib Hasan bin Muhammad al Haddad ditempatkan di areal yang kini menjadi Terminal Peti Kemas Koja, Jakarta Utara. Ada tiga makam lain di area itu.
Kompleks pemakaman sempat dibongkar termasuk pemindahan kerangka jenazah Habib. Pada 1999, bangunan makam Habib kembali dibangun. Dibangun pula majelis taklim. EZTHER LASTANIA
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
41 hari lalu
Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku
Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.