TEMPO Interaktif, Depok--Kota Depok akhirnya memiliki sebuah padepokan seni Gambang Kromong. Padepokan seni yang menempati lahan seluas 227 meter persegi di Kampung Sindang Karsa Keluarahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok tersebut dioperasikan oleh sanggar seni Mustika Siliwangi, sanggar yang fokus pada kesenian gambang kromong.
Staf Bidang Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, Seni, dan Budaya Oskar menjelaskan padepokan seni ini dibangun atas bantuan sosial kemasyarakatan untuk upaya pelesatrian kesenian tradisional dari Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Besarnya bantuan mencapai Rp 200 juta. “Itu digunakan untuk pembebasan lahan, pembelian alat musik, dan pembangunan padepokan,” katanya hari ini.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kota Depok Hani Hamidah mengatakan, selain Depok, terdapat 14 kota/kabupaten di Jawa Barat yang juga mendapatkan bantuan yang sama, di antaranya Cirebom, Tasikmalaya, Bekasi, Sumedang, Subang, dan Bandung.
Menurut Hani, nantinya padepokan ini tidak hanya digunakan untuk melestarikan Gambang Kromong saja. Tetapi, juga bentuk kesenian Betawi dan Jawa Barat yang lain, sepeti degung, pencak silat, ondel-ondel, marawis, dan rampak bedug. “Semoga padepokan ini dapat membantu mengembangkan dan melestarikan kesenian tradisonal di kalangan pemuda,” katanya memlalui siaran pers yang dikirimkan ke Tempo.
Meskipun baru diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan kemarin sore (22/07), tetapi Dinas Pariwisata optimis sanggar ini sudah bisa digunakan latihan besok Minggu. “Saat ini memang masih susun jadwal latihan, tapi besok Minggu mungkin sudah bisa digunakan untuk latihan perdana,” ujar Oskar.
TIA HAPSARI
