Dewan Bentuk Pansus Ciangir

Reporter

Editor

Jumat, 23 Juli 2010 17:16 WIB

Seorang warga melintasi papan pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Ciangir Tangerang, Banten. TEMPO/Tri Handiyatno

TEMPO Interaktif, Jakarta - Dewan Pewakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta telah memilih 30 anggota tim Panitia Khusus TPS Ciangir. Anggota tim akan mendorong penyelesaian kesepakatan TPS Ciangir.

“Anggota tim sudah dipilih. Saat ini tinggal menunggu keputusan pimpinan Dewan,” ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Triwisaksana, Jumat (23/7).

Pembentukan Pansus merupakan langkah politik yang terpaksa ditempuh lantaran Pemerintah DKI Jakarta dan Pemerintah Kabupaten Tangerang hingga kini belum menyepakati nota kesepahaman proyek TPS Ciangir. Padahal masa berlaku nota tersebut akan berakhr pada akhir Agustus nanti. “Karena belum ada kesepakatan, Dewan sepakat membentuk Pansus,” ujar Triwisaksana.

Mereka yang ditunjuk dalam anggota Pansus merupakan perwakilan dari seluruh fraksi yang tergabung dalam komisi-komisi. Tim itu diharapkan mampu mendorong kedua belah pihak untuk lekas menyepakati nota kesepahaman yang ada. “Jangan sampai mengulur-ulur waktu, kasihan masyarakat,” ujar Sani (panggilan akrab Triwisaksana).

Proyek TPS Ciangir mandek lantaran Pemerintah Jakarta dan Pemerintah Kabupaten Tangerang belum menyepakati teknologi pengolahan sampah. Usulan yang diajukan Jakarta adalah teknologi pengelolaan yang ramah lingkungan, di mana sampah yang dikirim akan diolah sesuai kebutuhan. Namun, Tangerang menginginkan teknologi pembakaran (incenerator).

Tarik-ulur kepentingan ini nyatanya tidak kunjung berbuah kesepakatan. Tim Koordinasi Kerja Sama Antar Daerah yang dibentuk guna mengatasi pesoalan tersebut belakangan malah mengusulkan perpanjangan waktu pembahasan nota kesepahaman. “Kami tetap berharap sudah ada kesepakatan sebelum habisnya waktu pembahasan,” ujar Sani.

TPS Ciangir rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 98 hektare di Desa Ciangir, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang. TPS tersebut akan menampung sampah warga Jakarta dan Tangerang. Menurut perkiraan, Jakarta akan memasok sekitar 1.500 ton sampah setiap harinya, sedangkan sampah Tangerang berjumlah 1.000 ton.

RIKY FERDIANTO

Berita terkait

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

1 Januari 2024

Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi

Jumlah sampah malam tahun baru 2024 ini adalah yang terbanyak sejak DKI Jakarta melewati masa pandemi.

Baca Selengkapnya

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

20 November 2023

RDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta

Proyek RDF Rorotan akan dibangun di atas lahan seluas 7,8 hektar.

Baca Selengkapnya

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

22 Agustus 2023

Sekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan

Pemprov DKI berencana nangun tempat pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau Refuse Derived Fuel (RDF) untuk atasi masalah sampah Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

27 Juni 2023

Jokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi

Pj Gubernur DKI Heru Budi memutuskan menyetop pembangunan ITF Sunter, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

8 Juni 2023

Gandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik

Heru Budi Hartono mengatakan kerja sama pengolahan sampah dengan PLN merupakan langkah Pemprov DKI mengurangi pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

12 November 2022

Tak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta

Pj Gubernur DKI Jakarta meminta penggunaan drone untuk mengawasi warga yang masih buang sampah sembarangan

Baca Selengkapnya

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

20 September 2022

Pengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta

Jakpro menyebutkan proyek Fasilitas Pengelolaan Sampah atau ITF Sunter di Jakarta Utara mampu menghasilkan energi listrik sekitar 35 MW.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

25 Juni 2022

Anies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna

Anies Baswedan mengungkap rasa senangnya melihat warga antusias mengikuti Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah 2022 yang berlangsung 20-25 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

27 April 2022

Libur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta

Selama libur Lebaran, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga akan tetap beroperasi.

Baca Selengkapnya

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

13 Maret 2022

Wagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap pembangunan tempat pengolahan sampah berskala besar (ITF) cepat rampung

Baca Selengkapnya