Sarimin Jualan Jamu Dianggap Hanya Kedok  

Reporter

Editor

Selasa, 24 Agustus 2010 09:37 WIB

Warung jamu oplosan yang telah disegel Polsek Jagakarsa, di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepala Polisi Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Gatot Eddy mengatakan bahwa tersangka Sarimin, penjual dan pengoplos minuman keras telah ditangkap. “Dia mengaku telah menjual minuman oplosan selama 15 tahun. Tapi kami masih melakukan pendalaman," ujarnya kemarin.

Adapun korban yang tewas setelah minum dari kios jamu Pak Min, mencapai 11 orang yaitu Taryono, Iwan Suhendra, Ahmad Rizal, Mashuri, Agus Mansyur, Hantoro Wibowo, Maryadi, Muhamad, Heru Setiawan, Ari Cahyono, dan Andi Kurniawan.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Komisaris Nurdi Satriaji mengatakan, Sarimin saat ini tengah diperiksa. “Tersangka dijerat pasal 359 Undang-undang nomor 7 tahun 1996 tentang pangan juncto Undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan juncto Undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen,” kata Nurdi kemarin.

Saat dilakukan penggerebekan ke kios Sarimin, di Jalan Jagakarsa Raya RT/RW 09/03, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu lalu. Polisi menemukan barang bukti berupa, 1 termos minuman oplosan yang dijual, 2 botol whiskey, 1 botol pasta asam jawa, 1 jerigen kecil anggur Intisari, 1 jerigen besar cairan ginseng, 1 termos air jeruk, 1 jerigen kosong, 3 botol anggur merah, 3 botol bir, dan 6 botol bir kosong.

Kios berukuran 5 kali 3 meter di Jalan Jagakarsa Raya RT/RW 03/09 terdapat plakat dan stiker berlogo salah satu merek jamu terkenal di pintu dan dindingnya. "Tapi itu cuma kedok, yang banyak dijual ya jamu ginseng oplosannya sendiri," kata Dini, warga setempat.

Menurut Dini, kios jamu milik Sarimin yang buka 24 jam selalu ramai pengunjung. Harga jamunya Rp 5 ribu per gelas. Dini mengatakan, Sarimin baru enam bulan menempati kios itu. "Tapi mungkin sebelumnya juga jual di tempat lain, saya tidak tahu."

Feri, putera Taryono, salah satu korban meninggal mengatakan bahwa ayahnya pelanggan kios jamu Pak Min. “Seminggu bisa tiga kali, tapi tidak apa-apa," kata Feri, saat ditemui di kamar jenazah Rumah Sakit Fatmawati, kemarin.

PINGIT ARIA| NUR HARYANTO


Berita terkait

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

5 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Meninggal, Tantowi Yahya: Tokoh Visioner yang Jamu Ramuannya Mengharumkan Indonesia di Mancanegara

5 hari lalu

Mooryati Soedibyo Meninggal, Tantowi Yahya: Tokoh Visioner yang Jamu Ramuannya Mengharumkan Indonesia di Mancanegara

Mooryati Soedibyo mencetuskan kontes kecantikan nasional, Puteri Indonesia, yang biasa diadakan setiap Maret.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Jenis-jenis Jamu di Zaman Kerajaan

25 Februari 2024

Sejarah dan Jenis-jenis Jamu di Zaman Kerajaan

Jamu merupakan obat herbal tradisional khas Indonesia

Baca Selengkapnya

BI Racik 5 Jamu di Kebijakan 2024: Fokus Menguatkan Kurs Rupiah

1 Februari 2024

BI Racik 5 Jamu di Kebijakan 2024: Fokus Menguatkan Kurs Rupiah

BI terus berinovasi agar pasarnya lebih berkembang.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Pasar Jamu Nguter Sukoharjo, Ganjar Janji Perluas Pasar Ekspor Produk Herbal RI

26 Desember 2023

Kunjungi Pasar Jamu Nguter Sukoharjo, Ganjar Janji Perluas Pasar Ekspor Produk Herbal RI

Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo menjanjikan perluasan pangsa pasar ekspor bagi para UMKM atau produsen produk herbal Indonesia.

Baca Selengkapnya

Temui Pedagang Jamu, Ganjar Janji Dorong Indonesia Jadi Pusat Herbal Dunia

26 Desember 2023

Temui Pedagang Jamu, Ganjar Janji Dorong Indonesia Jadi Pusat Herbal Dunia

Ganjar Pranowo berjanji akan memaksimalkan bantuan pemerintah dengan memberikan fasilitas pendirian koperasi jamu untuk menaungi dan pelaku usaha.

Baca Selengkapnya

Selain Jamu, Ini 12 Produk Budaya Indonesia yang Ditetapkan UNESCO jadi Warisan Budaya Dunia

12 Desember 2023

Selain Jamu, Ini 12 Produk Budaya Indonesia yang Ditetapkan UNESCO jadi Warisan Budaya Dunia

Jamu baru saja dinobatkan sebagai warisan budaya takbenda oleh UNESCO. Apa saja yang termasuk kategori itu dari Indonesia?

Baca Selengkapnya

Selain Jamu, Ini 3 Minuman yang Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO

11 Desember 2023

Selain Jamu, Ini 3 Minuman yang Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO

Jamu baru saja ditetapkan sebagai warisan budaya takbenda oleh UNESCO. Ternyata ada minuman lain dari seluruh dunia yang dinobatkan juga.

Baca Selengkapnya

Jadi Warisan Budaya Dunia, Ini 5 Jamu Kesehatan yang Wajib Dicoba

10 Desember 2023

Jadi Warisan Budaya Dunia, Ini 5 Jamu Kesehatan yang Wajib Dicoba

Jamu menjadi produk budaya ke-13 milik Indonesia yang ditetapkan jadi warisan budaya takbenda oleh UNESCO.

Baca Selengkapnya

Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO, Ini Sejarah Perkembangan Jamu di Indonesia

10 Desember 2023

Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO, Ini Sejarah Perkembangan Jamu di Indonesia

Jamu menambah daftar khazanah budaya Indonesia yang ditetapkan jadi warisan budaya takbenda oleh UNESCO

Baca Selengkapnya