TEMPO Interaktif, Jakarta -Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan ruas Jalan RE Martadinata yang ambles pertengahan September lalu akan kembali dibuka besok. Pengerjaan jembatan menghabiskan dana Rp 9 miliar.
"Jembatan ini sudah layak dilewati. Kekuatannya tidak masalah karena ini betonnya bagus," katanya saat memberi sambutan dalam acara syukuran atas selesainya pengerjaan Jalan RE Martadinata, di Jalan Martadinata, Jakarta Utara, Minggu (05/12).
Djoko mengatakan pihaknya memperkirakan pengerjaan ruas jalan yang ambles sepanjang 85 meter ini membutuhkan waktu 3 bulan. Ia mematok target 16 Desember perbaikan ruas jalan harus sudah selesai. "Sesuai dengan jadwal yang kita janjikan," katanya.
Djoko mengatakan perbaikan ruas Jalan RE Martadinata penting karena jalan tersebut menjadi poros perekonomian. Karena itu, kata Djoko, ia terus memantau proses pengerjaan perbaikannya. "Saya melihat melalui monitor di kantor saya," katanya.
Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Djoko Mujanto mengatakan kendaraan pribadi dan sepeda motor sudah bisa melintas di Jalan RE Martadinata besok. Adapun truk dan kendaraan umum kemungkinan baru pekan depan diizinkan.
Izin untuk truk dan tronton melintasi Jalan Martadinata masih akan dikoordinasikan dengan Kepolisian, Dinas Perhubungan, dan Walikota Jakarta Utara, besok. "Secara logis jembatan sudah siap, tinggal koordinasi saja," katanya. Ia memprediksi jembatan ini akan bertahan hingga 20 tahun.
DWI RIYANTO AGUSTIAR
"Jembatan ini sudah layak dilewati. Kekuatannya tidak masalah karena ini betonnya bagus," katanya saat memberi sambutan dalam acara syukuran atas selesainya pengerjaan Jalan RE Martadinata, di Jalan Martadinata, Jakarta Utara, Minggu (05/12).
Djoko mengatakan pihaknya memperkirakan pengerjaan ruas jalan yang ambles sepanjang 85 meter ini membutuhkan waktu 3 bulan. Ia mematok target 16 Desember perbaikan ruas jalan harus sudah selesai. "Sesuai dengan jadwal yang kita janjikan," katanya.
Djoko mengatakan perbaikan ruas Jalan RE Martadinata penting karena jalan tersebut menjadi poros perekonomian. Karena itu, kata Djoko, ia terus memantau proses pengerjaan perbaikannya. "Saya melihat melalui monitor di kantor saya," katanya.
Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Djoko Mujanto mengatakan kendaraan pribadi dan sepeda motor sudah bisa melintas di Jalan RE Martadinata besok. Adapun truk dan kendaraan umum kemungkinan baru pekan depan diizinkan.
Izin untuk truk dan tronton melintasi Jalan Martadinata masih akan dikoordinasikan dengan Kepolisian, Dinas Perhubungan, dan Walikota Jakarta Utara, besok. "Secara logis jembatan sudah siap, tinggal koordinasi saja," katanya. Ia memprediksi jembatan ini akan bertahan hingga 20 tahun.
DWI RIYANTO AGUSTIAR
