Kepala Unit Lalu Lintas Polres Metropolitan Bekasi, Ajun Komisaris Yulianto, mengatakan paku sengaja ditebar di badan jalan dengan tujuan mencelakai pengendara sepeda motor atau mobil yang melintas. “Supaya ban kendaraan pengguna jalan bocor,” katanya, Senin (3/1).
Yulianto mengatakan, banyak pengguna mengeluh karena sering keluar masuk bengkel tambal ban. "Minimal korbannya tambal ban, atau kalau terjadi kejahatan lebih besar bisa perampokan," katanya.
Ranjau paku itu paling banyak ditemukan di wilayah Pondok Ungu sampai Kanal Banjir Timur. Paku yang digunakan adalah paku payung yang telah dipotong miring sehingga mudah menancap di ban.
Saban hari, Yulianto bersama anak buahnya berjalan kaki membersihkan paku-paku tersebut dari badan jalan. Alat yang digunakan hanyalah magnet bekas yang ditarik sepanjang jalan.
Sampai saat ini, Yulianto melanjutkan, belum ada pelaku pemasang ranjau paku yang berhasil ditahan. Dia kesulitan menjerat para pelaku karena korban baru sebatas mengeluh menambal ban.
HAMLUDDIN
