TEMPO Interaktif, Jakarta - Dinas Sosial DKI Jakarta akan menyiapkan tiga panti sosial yang ada untuk menampung pengemis, gelandangan dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya yang terjaring razia selama Ramadhan nanti. “Ada di Ceger (Jakarta Timur), Cengkareng (Jakarta Barat) dan Kedoya (Jakarta Barat),” kata Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta, Kian Kelana, Selasa 19 Juli 2011.
Menurut Kian, ketiga panti tersebut dapat menampung sekitar 700 orang. “Tapi kalau Satpol PP menangkap lebih dari itu, daya tampung bisa dimaksimalkan hingga 1000 orang,” ujarnya.
Kian menyatakan, mereka yang tertangkap baru akan dilepaskan dua hari setelah Lebaran. Pada waktunya nanti sebagian dipulangkan, sementara sebagian lagi yang bukan warga DKI Jakarta akan dikembalikan ke daerah masing-masing. “Yang pasti mereka akan berlebaran di panti,” kata Kian.
Sebelumnya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta, Effendi Anas, menyatakan akan menggelar razia untuk menertibkan penyandang masalah kesejahteraan sosial di Jakarta. Sebanyak 1.800 personel sudah siap diturunkannya.
Menurut Effendi, penertiban terhadap pengemis, gelandangan, hingga manusia gerobak akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap awal berupa pendekatan persuasif dengan memberi peringatan pada 20 Juli hingga 15 Agustus. Berikutnya, sejak 16-28 Agustus, mereka yang tertangkap akan langsung dikirim ke panti sosial.
PINGIT ARIA
Berita terkait
Polsek Pademangan Kirim 4 Anak yang Mau Tawuran ke Dinas Sosial
4 April 2022
Polisi menangkap empat anak yang hendak tawuran usai janjian di media sosial
Baca SelengkapnyaKunjungi 3 Panti Sosial Milik DKI, Anies Baswedan: Semua Terawat dengan Baik
12 Mei 2021
Sehari menjelang Lebaran, Anies Baswedan mengunjungi tiga panti sosial yang ada di bawah pengelolaan Pemprov DKI.
Baca SelengkapnyaTerpilih Sebagai Duta Foster Care, Ridwan Kamil Ajak Jadi Orang Tua Asuh
16 Februari 2021
Sesuai dengan ajaran agamanya, Ridwan Kamil yakin bahwa siapapun yang dengan ikhlas merawat anak yatim maka akan mendapatkan tempat terbaik di surga.
Baca SelengkapnyaWagub DKI Sebut Penghuni Panti Sosial yang Terpapar Covid-19 Sudah Sembuh
11 Februari 2021
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan saat ini sudah tidak ada lagi penyebaran Covid-19 di kluster panti sosial.
Baca Selengkapnya79 Orang di Panti Tuna Grahita Ini Positif Covid-19: Isolasi Mandiri Diterapkan
16 Januari 2021
Sebanyak 79 orang di Panti Tuna Grahita Yayasan Tri Asih, Kebon Jeruk Jakarta Barat terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca SelengkapnyaSatgas Telusuri Jejak Penularan Covid-19 Dua Panti Sosial di Cipayung
4 Januari 2021
Penelusuran penularan Covid-19 dilakukan tim Puskesmas serta jajaran kelurahan dan kecamatan usai muncul laporan klaster baru di sebuah panti sosial.
Baca SelengkapnyaTemuan 61 Lansia Positif Covid-19, Panti Sosial Cengkareng Lockdown
23 Desember 2020
Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulya II Cengkareng tutup sementara selama sepekan mulai hari ini setelah 61 lansia positif Covid-19.
Baca SelengkapnyaAda Klaster Covid-19, Panti Sosial Cengkareng Ditutup Sementara
22 Desember 2020
Setelah temuan klaster Covid-19, Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia II, Cengkareng, Jakarta Barat ditutup sementara.
Baca SelengkapnyaPerempuan Difabel Mental Korban Kekerasan di Panti Sosial Kesulitan Mengadu
13 Desember 2020
Dalam peluncuran video Perempuan yang Terlupakan, tampak perempuan difabel dipasung di panti sosial.
Baca SelengkapnyaKonsep Panti Sosial untuk Difabel Psikososial Sebaiknya Ganti Menjadi Asrama
24 Oktober 2020
Organisasi penyandang disabilitas yang khusus mengadvokasi hak penyandang disabilitas mental psikososial menyarankan panti sosial diganti asrama.
Baca Selengkapnya