TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna narkoba identik dengan tubuh kurus. Namun ternyata hal ini tidak dibenarkan. Menurut dokter yang biasa menangani pasien pecandu narkoba, Aisyah Dahlan, lebih tepat jika dikatakan penggunanya mengalami penurunan berat badan.
“Nafsu makan orang yang mengkonsumsi narkoba hilang. Karena tidak mau makan, berat badannya turun,” ujar Aisyah ketika dihubungi Tempo, Kamis 26 Januari 2012.
Aisyah menjelaskan penurunan berat badan karena penggunaan narkoba tergantung pada tingkat frekuensi konsumsinya. “Penurunannya ya tidak drastis, tapi sekali pakai narkoba biasanya pengguna jadi tidak ingin makan.”
Aisyah mengomentari Afriani Susanti, 29 tahun, pengendara Xenia yang menewaskan sembilan orang di Tugu Tani, Ahad 22 Januari 2012. Ia mengemudi di bawah pengaruh narkoba. Meski menggunakan obat terlarang, ukuran badan pengemudi tak tergolong ideal.
“Dia kan gemuk. Bisa jadi karena ingin turun berat badannya,” kata dokter yang sukses menyembuhkan ratusan pecandu narkoba dari kalangan Slankers--penggemar band Slank--ini.
Namun Aisyah mengatakan untuk membuktikan motif penggunaan narkoba yang dilakukan Afriani harus dilihat dari foto-foto dia sebelumnya. “Lihat fotonya, kalau jauh lebih gemuk bisa jadi antara dia pecandu atau memang tujuannya ingin turun berat badan,” ujarnya menjelaskan.
