MUI Tangerang: Tawuran Sepak Bola Haram  

Reporter

Editor

Jumat, 17 Februari 2012 15:22 WIB

Sejumlah petugas keamanan mengevakuasi pesepakbola Semen Padang, usai pertandingan antara PSM Makassar melawan Semen Padang di Stadion Andi Matalatta Matoanging, Makassar, Sulsel, Minggu (15/1) malam. ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang

TEMPO.CO, Tangerang - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang mengharamkan aksi tawuran dan kerusuhan yang kerap dilakukan para suporter sepak bola Persita dan Persikota Tangerang. Apalagi belakangan ini tawuran semakin sering terjadi. ”Kami lihat sisi manfaatnya tidak ada,” kata Ketua Majelis Ulama Indonesia Kota Tangerang Edi Junaedi, Jumat, 17 Februari 2012.

Menurut Edi, dari sisi agama dan perilaku kehidupan sehari-hari, tindakan anarkis seperti berkelahi dan tawuran antarkelompok merupakan tindakan yang sangat tercela dan meresahkan. ”Mereka meresahkan masyarakat luas,” katanya.

Apalagi, kata Junaedi, saat ini aksi tawuran antarsupporter semakin menggila dan menimbulkan korban jiwa. ”Korban semakin banyak jatuh, kualitas permainan (sepak bola) juga tidak baik-baik betul,” kata dia.

MUI Kota Tangerang, kata Junaedi, bukan mengharamkan pertandingan sepakbola, tetapi mengutuk keras aksi tawuran antar supporter tersebut. ”Kalau pertandingan sepakbolanya tidak masalah,” katanya.

Tawuran selalu terjadi jika tim Persikota atau Persita bertanding melawan tim lain. Tawuran bisa bertambah parah jika kedua tim itu bertemu. Yang paling memprihatinkan, pelaku tawuran sebagian besar adalah anak-anak yang masih duduk di sekolah menengah pertama. ”Mengerikan melihat senjata-senjata yang mereka bawa,” katanya.

Untuk itu, kata Junaedi, MUI Kota Tangerang, organisasi masyarakat, dan pihak kepolisian telah mengambil keputusan bersama dalam rapat musyawarah. Keputusan tersebut adalah menghentikan sementara semua pertandingan olahraga sepak bola di Stadion Benteng, Tangerang.

Kepolisian Resor Metropolitan Tangerang telah mengeluarkan keputusan tidak mengeluarkan izin pertandingan sempak bola antara Persikota dan Persita di Stadion Benteng, Kota Tangerang.

Menurut Kapolres Metropolitan Kota tangerang Komisaris Besar Wahyu Widada, pihaknya tidak akan mengeluarkan izin pertandingan sepak bola antara kedua kesebelasan tersebut sebelum ada jaminan bahwa tidak ada lagi tawuran antara suporter. ”Aksi tawuran yang dilakukan suporter makin tidak dapat dikendalikan, makin marak dan sulit dihentikan,” kata Wahyu.

Selain itu, kata Wahyu, kondisi Stadion Benteng, Kota Tangerang, dinilai tidak layak lagi untuk menggelar pertandingan sepakbola.

JONIANSYAH

Berita terkait

Liga Sepak Bola Ukraina Sudah Boleh Dihadiri Penonton

23 Juli 2020

Liga Sepak Bola Ukraina Sudah Boleh Dihadiri Penonton

Ukraina bakal mulai mengizinkan pertandingan sepak bola untuk mulai disaksikan langsung oleh penonton dengan jumlah maksimal seperempat kapasitas.

Baca Selengkapnya

Liga 1: Jelang Vs Arema FC, Persib Bandung 2 Kali Diteror Petasan

30 Juli 2019

Liga 1: Jelang Vs Arema FC, Persib Bandung 2 Kali Diteror Petasan

Persib Bandung mendapat dua kali teror petasan sebelum menjalani laga tandang melawan Arema FC dalam laga tunda Liga 1 pekan keempat.

Baca Selengkapnya

Kokain, Biang Kerok Kerusuhan Sepak Bola di Stadion Inggris

19 Maret 2019

Kokain, Biang Kerok Kerusuhan Sepak Bola di Stadion Inggris

Penggunaan kokain oleh penggemar sepak kuat dugaan menjadi biang kerusuhan di dalam stadion Inggris.

Baca Selengkapnya

River Plate - Boca Juniors, Kebrutalan Abadi Sepak Bola Argentina

27 November 2018

River Plate - Boca Juniors, Kebrutalan Abadi Sepak Bola Argentina

Persaingan Boca Juniors dan River Plate adalah kisah persaingan abadi yang brutal dalam liga sepak bola di Argentina.

Baca Selengkapnya

Suporter Persija Tewas, Timnas U-16: Stop Kekerasan di Sepak Bola

24 September 2018

Suporter Persija Tewas, Timnas U-16: Stop Kekerasan di Sepak Bola

Timnas U-16 berbelasungkawa atas meninggalnya seorang suporter Persija dan menyerukan stop kekerasan di sepak bola.

Baca Selengkapnya

Insiden Sepak Bola, 5 Tewas Akibat Berdesakan di Angola

17 September 2018

Insiden Sepak Bola, 5 Tewas Akibat Berdesakan di Angola

Lima orang tewas dan tujuh orang terluka akibat terinjak-injak saat berdesakan seusai nonton pertandingan sepak bola di Angola

Baca Selengkapnya

Tawuran Pendukung Sepak Bola, Jakmania Serang Suporter Persikota

9 September 2018

Tawuran Pendukung Sepak Bola, Jakmania Serang Suporter Persikota

Dalam tawuran itu, Jakmania diduga menyerang rombongan suporter Persikota Tangerang yang sedang dikawal 10 personel Polsek Ciledug.

Baca Selengkapnya

Tawuran di Kramat Jati Dipicu Aksi Provokator Suporter North Jak

6 Agustus 2018

Tawuran di Kramat Jati Dipicu Aksi Provokator Suporter North Jak

Ditemukan senjata tajam di tas kedua suporter klub sepak bola yang terlibat tawuran dengan warga Kramat Jati.

Baca Selengkapnya

Unik: Klub Kalah Melulu, Suporter Bajak Kiriman Pizza buat Pemain

1 Februari 2018

Unik: Klub Kalah Melulu, Suporter Bajak Kiriman Pizza buat Pemain

Para suporter klub sepak bola Brasil, Portuguesa, marah dengan kekalahan 0-3 dan membajak pengantaran makanan cepat saji untuk pemain.

Baca Selengkapnya

Liga 2: Ini Pernyataan Persita Soal Kematian Suporternya

13 Oktober 2017

Liga 2: Ini Pernyataan Persita Soal Kematian Suporternya

Persita Tangerang mengeluarkan pernyataan berkaitan dengan kematian superternya, Banu Rusman, dalam laga Liga 2 pada 11 Oktober 2017 akibat kerusuhan.

Baca Selengkapnya