TEMPO.CO, Jakarta - Hasan bin Jafar Assegaf yang diisukan mencabuli muridnya akan dipanggil polisi besok, Kamis, 8 Maret 2012. Rencananya akan diperiksa pukul 09.00, kata juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, pada Rabu siang, 7 Maret 2012.
Rikwanto mengatakan Hasan saat ini masih berstatus saksi, kendati sudah ada 11 muridnya yang mengaku kepada polisi dicabuli Hasan. Tujuh di antara 11 korban, kata Rikwanto, sudah diperiksa keadaan psikisnya di Departemen Sosial Pemerintah Kota Jakarta.
Kasus pencabulan ini bermula dari laporan seorang korban pada 16 Desember 2011. "Awalnya hanya satu orang. Tapi, lambat laun, orang-orang yang merasa menjadi korban juga melaporkan H ke Polda Metro Jaya," kata Rikwanto.
Belakangan ada 11 orang yang mengaku menjadi korban H. Mereka mengaku mendapat perlakuan cabul saat masih berusia belasan. Beberapa korban mengatakan aksi cabul tersebut dilakukan H sejak 2002. Namun ada beberapa yang mengaku masih mendapat perlakuan yang sama pada 2010.
Rikwanto mengatakan ini merupakan panggilan pertama kepada Hasan. Jika ia tidak datang besok, polisi akan melakukan panggilan kedua. Dan jika panggilan kedua tidak ditanggapi juga, polisi akan menjemput paksa.
