Rano Karno mengadakan konferensi pers terkait penangkapan anak angkatnya, Raka sebagai pengguna ekstasi, di Perumahan Bumi Karang Indah, Sabtu (10/3). TEMPO/Ilham Tirta
TEMPO.CO, Jakarta - Raka Widyarma, putra angkat Wakil Gubernur Banten Rano Karno diduga mendapatkan ekstasi melalui paket. Raka bersama teman perempuannya Karina Andetia saat ini ditahan di Polres Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, karena kepemilikan lima butir ekstasi.
Kepala Kepolisian Resor Khusus Bandara Soekarno-Hatta, Komisaris Besar Reynhard Silititonga mengatakan selain menangkap Raka dan Karina, polisi juga menangkap empat tersangka di tempat berbeda karena kasus yang serupa. "Semua menggunakan jasa fedex," kata Reynhard ketika dihubungi Tempo, Sabtu malam 10 Maret 2012.
Polisi menangkap Raka dan Karina di kediamannya di jalan Perkici Raya EB no 42 Bintaro Jaya sektor 5 Jakarta, Selasa 6 Maret kemarin sekitar pukul 15.00 WIB. Sedangkan tiga tersangka lain ditangkap di Cipete dan seorang tersangka ditangkap di Manado.
Kasus ini terungkap ketika Bea Cukai memeriksa paket dari luar negeri dengan mesin x ray ketika masuk Bandara. Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo memastikan pihaknya telah mengamankan barang yang diduga narkotika dari kargo.
Adik Rano Karno, Suti Karno membenarkan jika ponakannya Raka ditahan di Polres Bandara Soekarno-Hatta. Namun, ia belum bisa bicara banyak soal penangkapan itu. "Saya detailnya belum tahu," ujar pemeran Atun dalam serial Si Doel.
