TEMPO.CO, Jakarta -Kepolisian membantah bahwa pengemudi mobil Yaris yang menembak dua tentara di Jalan Pramuka, Jakarta Pusat, adalah polisi. "Sejauh ini belum ada pelaku yang ditangkap," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto Rabu 12 April 2012 kemarin.
Menurut dia, tim penyidik yang terdiri atas polisi dan TNI masih memproses pemeriksaan untuk menangkap pelaku penembakan tersebut. "Kami bekerja berdasarkan fakta yang kami kumpulkan melalui keterangan warga yang ada di lokasi kejadian," kata dia.
Ia mengatakan, tim sedang mendalami apakah geng pita kuning terdiri atas anggota TNI atau bukan. "Kami juga himpun keterangan yang menyebutkan adanya komando-komando ala militer yang diberikan pada saat terjadinya konvoi," ia berujar.
Seperti diberitakan, segerombolan pemuda melakukan konvoi sepeda motor pada Jumat pekan lalu. Mereka menandai diri dengan pita kuning. Di Jalan Pramuka, gerombolan itu terlibat perselisihan dengan pengemudi Toyota Yaris berwarna putih. Sang pengemudi melepaskan tembakan ke arah gerombolan itu. Akibatnya, Kelasi Sugeng Riyadi, anggota TNI AL, dan Prajurit Dua Akbar Fidi Aldian, anggota TNI AD, menjadi korban.
Sugeng, yang mengalami luka tembak di telinga, sudah menjalani operasi pengangkatan peluru di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. Sedangkan Akbar mengalami luka tembak pada dada sebelah kanan dan tembus ke punggung. Hingga kini peluru masih bersarang di tubuhnya. Ia dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut Mintohardjo.
"Kami masih menunggu informasi dari TNI, kapan peluru bisa diperiksa," kata Rikwanto. Menurut dia, apabila peluru sudah diangkat, polisi akan mengirim surat permohonan kepada TNI untuk mengidentifikasi peluru.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Didi Hayamansyah menyatakan tidak ada tersangka baru pembunuh Kelasi Arifin. Hingga kini, baru ditetapkan Joshua Raynaldo Radja Gah sebagai satu-satunya tersangka."Saya konfirmasi, tidak ada," kata Didi saat dihubungi melalui ponsel kemarin.
Dua hari lalu, tim pengacara mengajukan penangguhan penahanan bagi Joshua Raynaldo Radja Gah, tersangka pengeroyokan Arifin. Ficky Fiher, anggota tim pengacara Joshua, mengatakan keluarga tersangka dan pengacara kondang O.C. Kaligis dicantumkan sebagai penjamin Joshua. Pertimbangannya, saat ini Joshua, mahasiswa semester VI di Sekolah Tinggi Manajemen Transportasi Universitas Trisakti, hendak menempuh ujian tengah semester. Ia ditahan sejak 9 April lalu.
SATWIKA MOVEMENTI | MUHAMAD RIZKI| PINGIT ARIA | MARTHA W
Berita Terkait
Polisi: Kadar Alkohol Olivia Sangat Tinggi
Alasan Keponakan Membunuh Dosen UI
Dua Pusat Gempa Ini Mempengaruhi Jakarta
Polisi Buru Mantan Pacar Mahasiswi UIN
Polisi Tangkap Tersangka Pembunuh Dosen UI
Polisi: Tunggu Waktu Tangkap Geng Motor
Mau Ujian, Joshua Ajukan Penangguhan Penahanan
Siswa SMP Bentrok dengan Warga, 1 Tertusuk
Rekan Kelasi Arifin Diperiksa di Armabar
Koarmabar Enggan Tanggapi Pengeroyokan Arifin Siri
Berita terkait
Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau
49 hari lalu
Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaBuru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko
51 hari lalu
Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.
Baca SelengkapnyaRazia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor
59 hari lalu
Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.
Baca SelengkapnyaSeorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku
22 Februari 2024
Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.
Baca SelengkapnyaPemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi
9 Februari 2024
Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.
Baca SelengkapnyaLagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam
23 Oktober 2023
Tiga remaja pelajar diduga anggota gangster ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, sedang berkeliaran menjinjing senjata tajam pada pagi buta
Baca SelengkapnyaTawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap
6 Oktober 2023
Tawuran antargeng motor itu berawal saat geng motor TOM yang berjumlah sekitar 30 orang menyerang geng motor BOCIMI.
Baca SelengkapnyaRutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah
23 September 2023
Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam libur.
Baca SelengkapnyaPemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam
23 September 2023
Seorang pemuda ditemukan tergeletak tewas di jalan di Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Sabtu pagi, 23 September 2023
Baca SelengkapnyaGangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap
5 September 2023
Sehari sebelum bubarkan gangster tawuran, polisi juga menangkap lima pelajar bersenjata pedang dan celurit. Satu di antaranya viral di medsos.
Baca Selengkapnya