TEMPO.CO, Bekasi - Pemulung bernama Amin, 53 tahun, tewas tertimbun sampah akibat longsor di zona 4 tempat pembuangan akhir (TPA) Sumurbatu, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis 17 Mei 2012. Pemerintah daerah setempat langsung menetapkan kawasan itu sebagai zona darurat yang sangat rawan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tempo, longsor terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Ketika itu, sejumlah alat berat masih aktif menumpuk sampah yang telah mencapai ketinggian sekitar 20 meter, melampaui tinggi timbunan sampah ideal maksimal 15 meter.
Seperti pemandangan biasanya, alat berat ibarat gula bagi pemulung di TPA Sumurbatu. Dari alat berat itu, mereka berharap bisa mengais barang bekas yang layak daur ulang diperoleh dalam jumlah banyak.
Beberapa pemulung, termasuk Amin, sibuk memungut barang seperti plastik di dekat becho. Tiba-tiba sampah selebar 50 meter persegi di atasnya longsor. Nahas bagi Amin, dia tak mampu menghindari longsoran sampah dalam jumlah banyak sehingga seluruh tubuhnya tertimbun.
Longsoran sampah sampai menutup jalan di sebelah selatan zona empat serta menimpa dua gubuk pemulung di seberang jalan itu.
Menurut Bagong Suyoto, salah seorang warga yang tinggal di sekitar TPA Sumurbatu, Amin berhasil dievakuasi beberapa menit setelah sampah menutupi tubuhnya.
Ketika tubuhnya ditarik dari dalam perut sampah, kulit tangan dan kakinya terkelupas. Kulitnya diduga hangus akibat panas gas metana sampah.
"Korban sudah meninggal ketika diangkat," kata Bagong, kepada Tempo. Bagong merupakan Ketua Koalisi Persampahan Nasional yang aktif memantau pengelolaan sampah di Bantargebang.
Menurut dia, mereka yang berusaha menolong Amin setelah tertimbun sampah adalah rekan korban sesama pemulung dengan dibantu petugas unit pelaksana tugas dinas (UPTD) TPA Sumurbatu.
Jenazah Amin kemudian dibawa pulang ke gubuknya Kampung Cisalak, Kelurahan Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi. Tak lama, polisi datang dan membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk keperluan otopsi.
Kepala Dinas Kebersihan Kota Bekasi Junaedi mengatakan, zona 4 yang terjadi longsor telah dinyatakan kawasan darurat. "Kami minta tak satu pun pemulung ke lokasi itu, kondisinya rawan," kata Junaedi ketika dikonfirmasi via telepon selulernya.
Junaedi sedang mengurus jenazah korban di rumah sakit. Dinas Kebersihan Kota Bekasi, kata dia, segera membuat berita acara peristiwa tersebut untuk pengurusan santunan bagi keluarga korban.
HAMLUDDIN
Berita terkait
Sampah Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2024 Mencapai 130 Ton, Tertinggi Sejak Pandemi
1 Januari 2024
Jumlah sampah malam tahun baru 2024 ini adalah yang terbanyak sejak DKI Jakarta melewati masa pandemi.
Baca SelengkapnyaRDF Rorotan Senilai Rp 1,3 Triliun Bakal Dibangun Awal Maret 2024, Olah Sampah Jakarta
20 November 2023
Proyek RDF Rorotan akan dibangun di atas lahan seluas 7,8 hektar.
Baca SelengkapnyaSekda DKI Bakal Sisir APBD untuk Bangun RDF Plant di Rorotan
22 Agustus 2023
Pemprov DKI berencana nangun tempat pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau Refuse Derived Fuel (RDF) untuk atasi masalah sampah Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi Sempat Turun Tangan agar Proyek ITF Sunter Berjalan, Kini Disetop Heru Budi
27 Juni 2023
Pj Gubernur DKI Heru Budi memutuskan menyetop pembangunan ITF Sunter, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaGandeng PLN, Heru Budi Mau Sampah Jakarta Diolah jadi Pembangkit Listrik
8 Juni 2023
Heru Budi Hartono mengatakan kerja sama pengolahan sampah dengan PLN merupakan langkah Pemprov DKI mengurangi pencemaran lingkungan.
Baca SelengkapnyaTak Cukup Drone, Menanti Sanksi Tegas bagi Pembuang Sampah Sembarangan di Jakarta
12 November 2022
Pj Gubernur DKI Jakarta meminta penggunaan drone untuk mengawasi warga yang masih buang sampah sembarangan
Baca SelengkapnyaPengelolaan Sampah ITF Sunter Hasilkan Listrik 35 MW, Kurangi 30 Persen Sampah Jakarta
20 September 2022
Jakpro menyebutkan proyek Fasilitas Pengelolaan Sampah atau ITF Sunter di Jakarta Utara mampu menghasilkan energi listrik sekitar 35 MW.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Senang Warga Ikut Pekan Sadar Sampah, Ada Dasawisma, PKK, dan Karang Taruna
25 Juni 2022
Anies Baswedan mengungkap rasa senangnya melihat warga antusias mengikuti Pekan Gerakan Jakarta Sadar Sampah 2022 yang berlangsung 20-25 Juni 2022.
Baca SelengkapnyaLibur Lebaran, 2.500 Petugas Kebersihan Disiagakan Pemprov DKI Jakarta
27 April 2022
Selama libur Lebaran, Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga akan tetap beroperasi.
Baca SelengkapnyaWagub: Sampah di DKI Jakarta 7.800 Ton per Hari
13 Maret 2022
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap pembangunan tempat pengolahan sampah berskala besar (ITF) cepat rampung
Baca Selengkapnya