Nisan Lazuardi korban tawuran sporter Persija vs Persib untuk di rumah nya Jl Sukabumi, Menteng, Jakarta , Senin 28 Mei 2012. Lazuardi meninggal kemarin seusai menonton pertandingan di stadion Gelora Bung Karno.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo.
TEMPO.CO, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengatakan, pemerintah menanggung biaya rumah sakit untuk tiga supporter yang tewas dalam pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung. “Saya sangat menyesalkan kejadian itu," kata Fauzi Bowo, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 28 Mei 2012. Biaya untuk korban itu nantinya disalurkan lewat Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
Menurut Fauzi, sepak bola adalah kompetisi yang seharusnya didasari oleh sikap fair play, baik di lapangan atau di luar lapangan. Sikap itu bukan hanya ditujukan kepada pemain tetapi juga para pendukung tim. "Kita semua cinta sepak bola, mari kita kawal dengan sportivitas tinggi," ujarnya.
Fauzi meminta polisi mengusut kasus ini dan menangkap pelaku-pelaku pengeroyokan. Sementara untuk Jakmania ––sebutan untuk supporter Persija–– diminta tidak terpancing dengan melakukan tindakan melawan hukum.
Insiden pengeroyokan itu terjadi Ahad lalu. Satu korban yang tewas telah diidentifikasi dan diambil oleh keluarga untuk dimakamkan. Sedangkan dua lagi masih berada di kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Polisi menangdai mereka dengan sebutan MR. X1 dan Mr. X3 karena identitas mereka belum terungkap.
