TEMPO.CO, Depok - Umumnya perampok atau pencuri menenakan kostum yang menutupi semua identitas dari tubuhnya. Misalnya, selalu mengenakan sarung tangan supaya tidak meninggalkan jejak sidik jari, memakai penutup kepala agar tidak dikenali.
Tapi pencuri yang satu ini, Yanto Bin Mulyono, justru tidak menggunakan sehelai benang pun saat melancarkan aksinya di sebuah rumah di Depok, Jawa Barat. "Diduga dia menggukan ilmu seperti Kolor Ijo," kata Kepala Polsek Beji Ajun Komisaris Agus Widodo, Sabtu, 1 Agustus 2012.
Agus menjelaskan, Yanto ditangkap petugas Pos Keamanan Lingkungan (Kamling) ketika sedang memanjat tembok sebuah rumah di Perumahan Gunung Sari Asri Residence, Pondok Cina, pada hari Jumat, 31 Agustus 2012, sekitar 04.30.
Petugas Pos Kamling, Julius Filipi, mengatakan memergoki lelaki berusia 36 tahun ini sudah di atas tembok rumah setinggi dua meter dalam keadaan tanpa busana. Mengetahui tingkah yang mencurigakan itu, Julius bersama rekannya, Andrianto, langsung meneriaki maling kepada pria dengan tinggi 150 sentimeter itu.
Karena kaget, Yanto terjatuh. Kebetulan saat itu ada polisi yang sedang melakukan patroli keliling. "Langsung ditangkap dan dibawa ke Polsek," kata Julius.
Saat diperiksa polisi, Yanto mengaku tidak memakai ilmu hilang atau seperti 'Kolor Ijo'. Keadaan bugil ketika menyatroni rumah target dipilihnya supaya ringan saat beraksi, apalagi ketika dikejar.
Lelaki berambut keriting dan badan penuh luka itu mengatakan tidak melihat situasi rumah target terlebih dahulu. "Langsung masuk saja, tidak peduli ada orang atau tidak," ujar Agus.
Sebelum merampok rumah target, menurut Agus, Yanto mencopot terlebih dahulu semua pakaiannya. Kemudian, ia berjalan kaki dengan sembunyi-sembunyi. Anehnya, ketika ditanya di mana ia menanggalkan pakaiannya, Yanto mengaku lupa.
Dalam pemeriksaan, Yanto mengatakan berasal dari Kalimantan Barat dan sudah dua tahun tinggal di Jakarta. Dia hidup berpindah-pindah dari terminal satu ke terminal lainnya. Selama ini, ia mengaku sudah tiga kali menyatroni rumah.
ILHAM TIRTA
Berita terpopuler lainnya:
Sandi Sandoro Nikahi Janda Dua Anak
Khrisna Mukti Soal Pernikahan Indra dan Bertrand
Ahmadinejad Terkesan Pada Mahasiswa Indonesia
Persamaan dan Perbedaan Sunni-Syiah
Siapa Syiah, Siapa Sunni
Hercules Berunjuk Rasa Anti-John Kei di Pengadilan
Panwaslu Akan Panggil Prabowo Subianto
Yuk, Nonton Bulan Biru Malam Ini
Rentetan Tembakan Kembali Terdengar di Solo
Bahas Lambang PMI, DPR Perlu Studi ke Luar Negeri
Berita terkait
Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu
4 hari lalu
Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?
Baca SelengkapnyaKemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya
13 hari lalu
Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.
Baca SelengkapnyaKapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal
22 hari lalu
Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol
Baca SelengkapnyaAnies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas
23 Januari 2024
Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.
Baca SelengkapnyaPolisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang
2 Januari 2024
Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi
13 Desember 2023
Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali
Baca SelengkapnyaKriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner
29 Oktober 2023
Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan
Baca SelengkapnyaPolres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu
13 Agustus 2023
Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan
Baca SelengkapnyaPolisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong
4 Agustus 2023
Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi
16 Juli 2023
Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.
Baca Selengkapnya